Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 10 Tokoh Jadi Pahlawan Nasional, Fadli Zon: Jasa-Jasa Mereka Jelas
Advertisement . Scroll to see content

Pangdam Jaya Perintahkan Copot Baliho Habib Rizieq, Fadli Zon Singgung Dwifungsi ABRI

Jumat, 20 November 2020 - 13:53:00 WIB
Pangdam Jaya Perintahkan Copot Baliho Habib Rizieq, Fadli Zon Singgung Dwifungsi ABRI
Fadli Zon menyinggung Dwifungsi ABRI saat mendengar perintah pencopotan baliho bergambar Habib Rizieq Shihab oleh Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman. (Foto: iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Panglima Daerah Komando Militer (Pangdam) Jaya/Jayakarta Mayjen Dudung Abdurachman menegaskan dirinya yang mengeluarkan perintah untuk menurunkan baliho bergambar Habib Rizieq Shihab karena dinilai menyalahi aturan. Pernyataan itu menuai kecaman sejumlah tokoh politik, salah satunya Politikus Gerindra, Fadli Zon.

Dalam akun Twitternya @fadlizon, mantan wakil ketua DPR itu menegaskan pencopotan baliho bukan merupakan tugas TNI. Dia pun menyinggung soal kembalinya dwifungsi ABRI yang pernah terjadi pada Orde Baru.

”Apa urusannya Pangdam Jaya memerintahkan mencopot baliho? Di luar kewenangan dan tupoksi TNI. Sebaiknya jangan semakin jauh terseret politik, kecuali mau hidupkan lagi “dwifungsi ABRI” imbangi “dwifungsi polisi”,” kicau Fadli Zon, dikutip, Jumat (20/11/2020).

Dalam kicauan sebelumnya, Fadli juga menyebut pencopotan baliho justru bisa merusak nama baik TNI. Cuitan itu disampaikan dengan melampirkan unggahan video peristiwa pencopotan yang viral di media sosial.

"Apa benar video-video ini? Kalau benar apa maksudnya? Jelas merusak nama baik TNI. Apalagi kalau tujuannya menakut-takuti rakyat. Harus diusut!" kata Fadli Zon.

Tidak hanya itu, Fadli Zon menyindir keras TNI yang seharusnya menjadi kekuatan pertahanan malah ikut terseret panasnya politik di Petamburan. Seperti diketahui, Petamburan merupakan daerah yang menjadi markas besar FPI pimpinan Habib Rizieq Shihab.

“Bukan bersaing dengan negara asing, Pemerintah RI malah saingi Petamburan,” kicaunya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut