Para Hakim bakal Cuti Massal Protes Gaji Tak Naik, KY Dukung

JAKARTA, iNews.id - Komisi Yudisial (KY) merespons rencana hakim melakukan cuti massal, memprotes gaji yang tak naik selama 12 tahun. KY mendukung upaya para hakim demi meningkatkan kesejahteraan.

“Pada dasarnya, KY memahami dan mendukung upaya para hakim untuk meningkatkan kesejahteraannya,” kata anggota KY sekaligus juru bicara, Mukti Fajar Nur Dewata, Senin (30/9/2024).

Baca Juga

1.250 Orang Tewas Akibat Banjir Besar di 6 Negara Asia, Apa Penyebabnya?

Dia menjelaskan, hakim adalah perwakilan negara dalam penyelenggaraan yudikatif. Oleh karena itu, negara harus memenuhi hak-hak hakim.

Baca Juga

Hakim MK Guntur Hamzah Terisak Bacakan Dissenting Opinion Putusan Hak Asuh Anak

“Negara wajib memenuhi hak keuangan dan fasilitas hakim yang menjadi salah satu perwujudan independensi hakim. KY bersama MA berkomitmen untuk terus mengupayakan agar tujuan tersebut bisa tercapai,” ujar Mukti.

KY juga telah bertemu Kementerian Keuangan pada Jumat (27/9/2024) lalu untuk membahas terkait gaji hingga uang pensiun. Selain itu, juga dibahas tunjangan hakim, tunjangan kemahalan, rumah dinas, transportasi, jaminan kesehatan hingga pendidikan anak. 

Setelah itu, KY dan Kemenkeu akan bertemu Mahkamah Agung (MA) untuk menindaklanjuti permintaan para hakim.