Partai Gelora Sempat Terkejut MK Kabulkan Gugatan soal Ambang Batas Pilkada
JAKARTA, iNews.id – Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan gugatan Undang-Undang Pilkada sempat mengejutkan jajaran Partai Gelora. Mereka tak menyangka gugatan dikabulkan.
Ketua Umum DPN Gelora Anis Matta menjelaskan gugatan tersebut berawal dari keinginan Partai Gelora untuk memberikan makna lebih pada hasil pemilihan legislatif (pileg). Tujuannya agar suara parta-partai non-parlemen tidak sia-sia.
"Kami hanya meminta satu hal kepada MK, yakni agar raihan suara di pemilihan legislatif tidak terbuang percuma. Karena dalam pilkada, ukuran utamanya adalah kursi, dan suara yang diperoleh partai-partai non-sit sebenarnya cukup besar dan layak diperhitungkan," ujar Anis saat ditemui di Media Center Partai Gelora, Jakarta Selatan, Selasa (27/8/2024).
Namun, kejutan besar datang saat MK tidak hanya mengabulkan gugatan tersebut, tetapi juga menurunkan ambang batas pencalonan dalam Pilkada 2024. Anis mengaku tak menyangka MK akan memberikan lebih banyak dari yang diminta.
"Seperti yang saya katakan, kami hanya meminta satu, tapi MK memberikan sepuluh. Yang sembilan tambahan ini, saya tidak tahu apa sebabnya," ujar Anis.