Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PP Muhammadiyah dan PBNU Dukung Usulan Soeharto sebagai Pahlawan Nasional
Advertisement . Scroll to see content

PBNU Imbau Ceramah Tak Dikaitkan Isu Politik selama Ramadan

Minggu, 10 Maret 2024 - 00:21:00 WIB
PBNU Imbau Ceramah Tak Dikaitkan Isu Politik selama Ramadan
PBNU mengimbau ceramah selama Ramadan tak dikaitkan dengan isu politik. (Foto: PBNU)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengimbau kepada para penceramah agar tidak mengaitkan materi ceramah dengan isu politik selama Ramadan. PBNU telah menginstruksikan jaringan NU agar menjaga kondusivitas masyarakat di bulan suci.

"Jadi saya kira sekarang ini ya bicara yang sifatnya provokasi dan lain-lain itu saya kira tidak relevan," ujar Gus Yahya saat jumpa pers di kantor PBNU, Jakarta, Sabtu (9/3/2024).

Dia mengatakan situasi masyarakat terpantau usai Pemilu 2024. Menurutnya, ceramah berbau politik akan ditanggapi sebagai guyonan oleh masyarakat.

"Kan sebetulnya di dalam realita masyarakat itu sendiri sekarang dalam keadaan kondusif, tenang. Jadi kalau ada ceramah yang enggak-enggak, ya paling diketawain orang," kata Gus Yahya.

Dia mengimbaui para penceramah memberikan pesan-pesan ibadah dan perdamaian. Ceramah di bulan Ramadan sebaiknya diarahkan untuk memberikan simpati dan perhatian kepada warga Palestina yang tengah dilanda krisis kemanusiaan.

"Kami ingatkan dan kami imbau kepada semua, daripada kita melakukan provokasi, mari kita tingkatkan pendekatan diri kita kepada Allah SWT, berdoa kepada Allah apa yang kita keluhkan. Terlebih-lebih soal Palestina," tutur Gus Yahya.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut