Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PBNU Bentuk Panitia Munas Alim Ulama, Siapkan Penyelenggaraan Muktamar ke-35
Advertisement . Scroll to see content

PBNU Segera Panggil 5 Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel Isaac Herzog

Senin, 15 Juli 2024 - 13:04:00 WIB
PBNU Segera Panggil 5 Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel Isaac Herzog
PBNU segera memanggil lima nahdliyin yang berkunjung ke Israel dan bertemu Presiden Isaac Herzog. Kelimanya akan diminta klarifikasi. (Foto: NU Online)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendalami lima nahdliyin yang mengunjungi Israel dan bertemu Presiden Isaac Herzog. Kelimanya segara dipanggil untuk diklarifikasi.

“Yang bersangkutan akan dipanggil untuk dimintai keterangan dan penjelasan lebih dalam tentang maksud tujuannya, latar belakang dan siapa yang memberangkatkan serta hal-hal prinsip lainnya,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dalam keterangan tertulis, Senin (15/7/2024).

Dia menyatakan, pihaknya juga akan memanggil pimpinan badan otonom (banom) NU serta lembaga tempat kelima orang tersebut mengabdi.

Gus Ipul menyatakan kelimanya berpotensi diberhentikan dari pengurus lembaga atau banom apabila terbukti melanggar ketentuan organisasi.

Dia pun menyesalkan tindakan kelima warga NU tersebut. Menurut dia, mereka tidak meminta izin PBNU untuk melakukan kunjungan itu.

“Kelima orang tersebut tidak mendapat mandat PBNU, juga tidak pernah meminta izin ke PBNU,” kata Gus Ipul.

Dia menekankan kunjungan lima orang tersebut ke Israel merupakan tindakan yang sangat kurang bijaksana di tengah situasi panas Israel dan Palestina. Apalagi, NU berada di barisan depan yang mengutuk serangan Israel.

"Kunjungan itu juga melukai perasaan kita semua,” kata Gus Ipul.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut