PDIP Yakin Putusan MKMK Bakal Pengaruhi Publik Pilih Capres-Cawapres
JAKARTA, iNews.id - Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Masinton Pasaribu meyakini putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) akan mempengaruhi persepsi publik khususnya terkait arah dukungan terhadap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. MKMK sebelumnya menyatakan Ketua MK Anwar Usman melakukan pelanggaran kode etik berat.
Anwar Usman disanksi setelah menangani perkara batas usia minimal capres-cawapres yang membuat keponakannya Gibran Rakabuming Raka bisa mendaftar cawapres.
"Tentu ini (putusan MKMK) juga tidak bisa dilihat enteng ya, ini tentunya mempengaruhi persepsi publik. Loh iya ya, ada barang selundupan ini yang kemudian dilegalkan," kata Masinton, Jumat (10/11/2023).
"Di situ secara gamblang ada pelanggaran etik berat terhadap Ketua Mahkamah Konstitusi yang merupakan paman dari salah seorang kandidat yang kemudian mendaftarkan itu," ujarnya.
Kendati demikian, pihaknya akan terus fokus bekerja keras memenangkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Dengan demikian Ganjar-Mahfud bisa menang satu putaran.
"Bagi kami, kami ingin bekerja keras, dan kami harus bekerja keras terus. Karena target satu putaran itu harus bisa kami wujudkan dengan menyampaikan dan memenangkan Pak Ganjar dan Prof Mahfud," kata Masinton.
Editor: Reza Fajri