Pedagang Pasar Bogor Positif Corona, Pemkot Telusuri Kontak Langsung dengan Orang Lain

BOGOR, iNews.id - Pemerintah Kota Bogor menggelar rapid test di Pasar Bogor. Satu dari ratusan pedagang di Pasar Bogor yang mengikuti rapid dan swab test Polymerase Chain Reaction (PCR) yang digelar Pemkot Bogor dan Badan Intelijen Negara (BIN), dinyatakan positif terpapar Corona Virus Disease (Covid-19).

Hal tersebut dibenarkan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim saat dikonfirmasi terkait beredarnya kabar adanya tiga dari ratusan pedagang yang sempat menjalani rapid test di Jalan Bata, Kelurahan Babakan Pasar, Bogor Tengah, Kota Bogor, hasilnya reaktif atau terindikasi Covid-19.

Baca Juga

2 Pria AS Ingin Rebut Pulau Karibia dan Jadikan Penduduk Wanitanya sebagai Budak Seks

"Informasi dari Tim BIN, yang terverifikasi positif Corona hasil swab test di Pasar Bogor adalah satu orang dan kemungkinan profesinya pedagang dan (tercatat) ber KTP Kabupaten Bogor," ujar Dedie saat mengabarkan update tentang hasil test massal ratusan pedagang dan pengunjung Pasar Bogor, Selasa (12/5/2020).

Dedie mengatakan saat ini sedang melakukan pelacakan dengan siapa saja pedagang itu melakukan kontak.

Baca Juga

Doni Monardo: Presiden Jokowi Tak Memaksakan Daerah Terapkan PSBB

"Saat ini kita lagi mau melacak pedagang tersebut melalui Perumda Pasar Pakuan Jaya," katanya.

Hal senada diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno. Hasil rapid dan swab test yang dilaksanakan Pemkot bersama BIN, Senin (11/05/2020) pagi kemarin memang awalnya diketahui ada 3 orang reaktif Covid-19. Ketiga orang yang dinyatakan reaktif hasil rapid test langsung menjalani swab test di tempat. 

"Kemudian tiga spesimen swab mereka diperiksa di Mobile Laboratory milik BIN. Hasilnya satu orang positif Covid-19 yang diketahui merupakan warga Kabupaten Bogor dan dua lainnya negatif," kata Retno yang juga menjabat sebagai Juru Bicara Pemkot Bogor untuk Siaga Corona.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq