Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Update Terkini Korban Bencana Sumatra, 1.112 Orang Tewas 176 Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Pembangunan Hunian Sementara untuk Korban Bencana di Aceh Ditargetkan Rampung Sebelum Ramadan

Rabu, 24 Desember 2025 - 00:02:00 WIB
Pembangunan Hunian Sementara untuk Korban Bencana di Aceh Ditargetkan Rampung Sebelum Ramadan
Prajurit TNI membangun hunian sementara bagi warga terdampak banjir Sumbar. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah menargetkan pembangunan hunian sementara (huntara) untuk korban bencana banjir dan longsor di Aceh ditargetkan rampung pada awal Februari 2026 atau sebelum bulan Ramadan. 

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari menuturkan, pihaknya bersama Kementerian Sosial, dan TNI-Polri akan membangun pengungsian terpadu di sejumlah titik sembari menunggu huntara rampung.

“Pembangunan hunian sementara terus dilakukan. Pengungsian terpadu akan dibangun di beberapa wilayah seperti Aceh Tamiang, Aceh Utara, Aceh Timur, Bener Meriah, dan Aceh Tengah. Dilengkapi layanan kesehatan, layanan psikososial, serta dapur umum. Hunian sementara ditargetkan selesai sebelum pertengahan Februari atau sebelum awal Ramadan,” ucap Abdul dalam konferensi pers BNPB di Jakarta, Selasa (23/12/2025).

Abdul menambahkan, BNPB menyatakan pembangunan huntara dan hunian tetap di Aceh dilakukan di lima kabupaten/kota, yaitu di Aceh Utara, Aceh Tengah, Bener Meriah, Pidie Jaya, Gayo Lues, dan Pidie.

Adapun, untuk wilayah terdampak bencana pun terus dibersihkan dengan mengerahkan personel dan alat secara maksimal. Bahkan beberapa titik, personel TNI dan Polri bekerja hingga 18-20 jam per hari untuk mempercepat pemulihan serta menghidupkan kembali aktivitas ekonomi masyarakat.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut