Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Lagi Puncak Musim Hujan, Waspada Anak-Anak Kena DBD!
Advertisement . Scroll to see content

Pemerhati Ular: Kobra yang Ditemukan di Permukiman Warga Tak Boleh Dibunuh

Sabtu, 21 Desember 2019 - 06:04:00 WIB
Pemerhati Ular: Kobra yang Ditemukan di Permukiman Warga Tak Boleh Dibunuh
Seekor induk ular kobra ditangkap di rumah warga di Gowa, Sulawesi Selatan. (Foto: iNews.id/Bugma)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Ular-ular yang ditemukan di daerah permukiman warga disarankan untuk tidak dibunuh, melainkan harus dipindahkan ke tempat lain yang jauh dari manusia. Tujuannya adalah untuk pengendalian populasi hewan lain, karena jika populasi ular itu berkurang secara signifikan maka akan terjadi ledakan populasi tikus yang merupakan mangsa utama mereka.

“Ular ini harus dipindahkan kalau mengganggu karena kalau sampai dikurang populasinya maka makanannya bisa terjadi ledakan populasi. Khawatirnya tahun depan jika kobra berkurang tidak ada lagi yang memburu tikus,” ujar Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia, Aji Rachmat, ketika dihubungi di Jakarta, Jumat (20/12/2019) malam.

Dia menjelaskan, siklus rantai makanan adalah sesuatu yang harus dipertahankan. Karena itu, dia meminta bila ada yang melihat kemunculan ular kobra di dekat pemukiman warga, agar segera menghubungi pihak profesional seperti petugas pemadam kebakaran (damkar) atau komunitas pencinta ular untuk dibantu pemindahannya.

“Kunci utamanya adalah pengendalian. Dengan tidak semua ular ditangkap tapi dikurangi populasinya untuk memastikan rantai makanan tetap terjaga dan menghindari ledakan populasi,” tutur ketua LSM konservasi ular itu.

Sebelumnya, beberapa daerah di Indonesia dikejutkan dengan penemuan anakan kobra dalam jumlah banyak di rumah atau daerah sekitar pemukiman warga. Menurut Aji, kemunculan ular berbisa itu memang tidak mengejutkan, karena musim hujan adalah saatnya telur kobra menetas.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut