Pemerintah Gelar Operasi Modifikasi Cuaca di Aceh-Sumut, Tekan Curah Hujan

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno menyebut saat ini pemerintah Indonesia telah mengirimkan pesawat untuk melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) pasca-bencana yang terjadi di kawasan Aceh, Sumatera Barat, hingga Sumatera Utara.

Pratikno menyebut, siklon tropis senyar sangat berdampak terhadap wilayah tersebut. Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut dampaknya sudah mulai menurun.

Baca Juga

Perkuat Aliansi, Putin Tawarkan Senjata Modern Rusia untuk Pasukan CSTO

"Oleh karena itu, kita juga melakukan operasi modifikasi cuaca. Sudah mulai bisa diterbangkan untuk mengurangi curah hujan di daratan," kata Pratikno kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (28/11/2025).

Dia menambahkan, OMC dilakukan untuk mengurangi curah hujan di daratan, khususnya di wilayah Aceh, Sumbar, dan Sumut yang terdampak bencana. Sehingga, curah hujan tersebut bisa dibawa ke lautan. OMC menjadi salah satu upaya pemerintah dalam menangani bencana di wilayah tersebut.

Baca Juga

4 Jembatan Rusak akibat Banjir Bandang dan Longsor di Aceh

"Kita juga mengantisipasi karena ada siklon koto, tapi tepatnya di utara. Kita masih waspada. Kita harapkan dia tidak akan masuk ke wilayah daratan Indonesia," ujarnya.

Baca Juga

10 Korban Banjir Bandang Malalak Agam Ditemukan Tewas, 5 Orang Masih Hilang