Pendukung Prabowo Ingin Parpol Koalisi Jadi Oposisi
JAKARTA, iNews.id, - Pendukung pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menginginkan agar seluruh partai politik yang pernah tergabung dalam Koalisi Indonesia Adil Makmur bertransformasi menjadi kekuatan oposisi yang kritis dan konstruktif. Keinginan itu antara lain ditunjukkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Wakil Sekjen PKS Mardani Ali Sera mengaku mendapat banyak masukan dari pendukung Prabowo-Sandi dan PKS agar seluruh koalisi 02 tidak menjadi bagian dalam pemerintahan. Mereka diharapkan mengambil posisi di luar rezim dan terus bersuara kritis.
”Saya pribadi sangat setuju untuk kesehatan demokrasi,” ujar Mardani saat menjadi pembicara dalam Diskusi Empat Pilar MPR dengan tema “Demokrasi Pancasila, Rekonsiliasi Tak Kenal Istilah Oposisi?” di Media Center, Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (1/7/2019).
Mardani mengatakan, PKS bakal mengambil posisi oposisi dalam lima tahun pemerintahan mendatang. Sikap tersebut akan diputuskan melalui mekanisme musyawarah Majelis Syura PKS.
Anggota Fraksi PKS MPR ini mengatakan, memang dalam sistem presidensial, sebutan pemerintah dan oposisi tidak ada secara tekstual. Namun, untuk menciptakan demokrasi yang sehat, diperlukan check and balance system.