Pengamat Intelijen: Program MEF 2020-2024 Harus Diteruskan untuk Perkuat Pertahanan Negara
JAKARTA, iNews.id – Pengamat Militer dan Intelijen Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati berharap Program MEF 2020-2024 terus dilanjutkan sesuai tahapan yang sudah berjalan selama ini. Kesinambungan Program MEF akan menopang pertahanan negara RI.
Susaningtyas menerangkan, dengan memanfaatkan hasil kunjungan Menteri Pertahanan ke Turki dan China, maka terbuka peluang akselerasi di dalam pemenuhan kebutuhan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) TNI.
”Berbagai sistem persenjataan yang ditawarkan kedua negara dinilai cukup proporsional dalam mewujudkan Network Centric Warfare sebagaimana telah dicanangkan Panglima TNI selama ini. Baik Program MEF 2020-2024 yang diintegrasikan ke dalam Network Centric Warfare merupakan sistem pertahanan negara yang jauh lebih efektif dan efisien,” ucap pengamat yang akrab disapa Nuning ini, Selasa (31/12/2019).
Nuning berpandangan, rencana pemenuhan Alutsista TNI lima tahun mendatang juga patut disambut dengan baik mengingat organisasi TNI yang baru telah disahkan melalui Perpres Nomor 66 Tahun 2019. Penggelaran kekuatan TNI di Indonesia bagian Timur menjadi perhatian pemerintah dengan konsentrasi penyelesaian separatisme Papua.
”Kondisi keamanan di Papua juga dapat dinilai sebagai tolok ukur keberhasilan TNI di dalam melaksanakan OMSP sebagaimana dimuat dalam UU TNI dan RUU Perbantuan TNI,” ucapnya.