Pengamat: Kampanye lewat Aksi Nyata, Perindo Efektif Raih Suara Rakyat

JAKARTA, iNews.id, – Partai Perindo semakin masif menggerakkan program-program prorakyat pada masa kampanye terbuka Pemilu 2019. Seluruh caleg dan kader turun langsung menyapa masyarakat dengan aksi nyata seperti bazar murah, fogging dan ambulans gratis, hingga gerobak UMKM.

Dalam pandangan pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta Adi Prayitno, apa yang dilakukan Perindo merupakan strategi yang bagus dan menarik.

Baca Juga

Eks Bos NATO: Sekutu Tak Akan Kirim Tentara ke Ukraina karena Bisa Perang Dunia III dengan Rusia

Kampanye terbuka menjadi momen tepat untuk menjalankan program-program yang dampaknya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.

"Dalam kampanye terbuka, menyampaikan program kerja secara langsung kepada rakyat efektivitasnya luar biasa untuk meningkatkan elektabilitas," kata Adi saat dihubungi iNews.id, Rabu (3/4/2019).

Baca Juga

Sapa Warga Solo, HT: Perindo Akan Gelar Bazar Murah di 514 Daerah

Adi menjelaskan, jika kampanye terbuka pemilu hanya diisi dengan pawai massa dan panggung hiburan, cara itu dianggap tidak akan efektif. Sebab, massa yang hadir umumnya hanya pendukung partai yang bersangkutan.

Sebaliknya, kelompok-kelompok yang tidak mendukung biasanya enggan datang. Mereka akan berdiam diri di rumah atau menyaksikan dari kejauhan keramaian itu. Dalam masa seperti saat ini, justru door to door campaign itu akan sangat berdampak.

Dosen FISIP ini menuturkan, aksi nyata yang selalu dilaksanakan partai besutan Hary Tanoesoedibjo (HT) ini menjadi cara paling jitu untuk meningkatkan tingkat kesukaan masyarakat dan elektabilitas Partai Perindo.

"Makanya ketika program itu dilakukan oleh Perindo, itu adalah program yang sesungguhnya sangat dinantikan. Untuk masyarakat pasti bermanfaat,” katanya.

Menurut dia, bazar murah juga dirasakan tepat sasaran karena kecenderungan masyarakat golongan ekonomi lemah kesulitan untuk mendapatkan bahan kebutuhan pokok. Dengan harga sangat terjangkau, jelas bazar itu akan membantu kelompok masyarakat ini.

”Persoalan pangan itu yang sedang dihadapi oleh rakyat saat ini. Jadi manfaatnya (bazar murah) cukup banyak," kata Adi.

Editor: Zen Teguh