Penyebab Gempa M5,1 di Mukomuko Bengkulu, Ini Penjelasan BMKG
JAKARTA, iNews.id – Gempa bumi dengan magnitudo 5,1 mengguncang kawasan Samudera Hindia dekat Pantai Barat Sumatera, tepatnya di wilayah Mukomuko, Bengkulu, Jumat (25/7/2025) pukul 10.20 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memutakhirkan kekuatan gempa menjadi M4,9.
Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal yang terjadi akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia.
“Gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust),” katanya, Jumat (25/7/2025).
Menurutnya, episenter gempa bumi berada di laut pada titik koordinat 3,37° LS dan 101,17° BT atau sekitar 88 kilometer tenggara Kota Mukomuko dengan kedalaman 46 kilometer.
Getaran dirasakan oleh warga di dua daerah yakni Mukomuko dengan getaran mencapai skala III MMI, artinya terasa nyata dalam rumah dan seakan-akan truk berat sedang melintas.
Sementara di Bengkulu Utara, getaran dirasakan lebih ringan yakni skala II MMI atau dirasakan beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Daryono menegaskan hasil pemodelan BMKG menunjukkan gempa ini tidak berpotensi tsunami. Selain itu, hingga pukul 10.45 WIB, belum tercatat adanya aktivitas gempa susulan (aftershock).