Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Momen Presiden Prabowo Berpantun dalam Sambutan Puncak Peringatan Hari Guru Nasional 2025
Advertisement . Scroll to see content

Perbedaan Pantun, Syair dan Gurindam, Pengertian, Ciri dan Contohnya

Senin, 12 Desember 2022 - 12:11:00 WIB
Perbedaan Pantun, Syair dan Gurindam, Pengertian, Ciri dan Contohnya
Perbedaan pantun, syair dan gurindam (Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

Perbedaan Pantun, Syair dan Gurindam

Syair adalah puisi dalam sastra Melayu lama. Kata syair berasal dari bahasa Arab syu’ur yang artinya perasaan. Dalam kesusastraan Melayu, syair merujuk pada pengertian puisi secara umum. Namun seiring perkembangan zaman sayir mengalami modifikasi dan menjadi khas Melayu.

Ciri-ciri syair: 

- Terdiri atas 4 baris
- Tidak memiliki sampiran
- Isinya merupakan rangkaian cerita

Contoh syair:

Tahun-tahun tak terbilang berlalu lewati dunia kita (kubur)
Walaupun air musim semi lewat berlalu dan angin musim sepoi menerpa
Hidup ini ibarat sepenggal hari-hari manusia
Mengapa kemudian yang lain melalui dunia dengan congkak

Wahai teman! Ketika dikau melalui pemakaman seorang musuh, jangan gembira. Sebab setiap peristiwa dapat saja terjadi padamu 
Debu akan menembus ke tulangmu, oh dikau yang bermata lalai dan congkak
Seperti zat pewarna bulu mata yang menembus ke dalam tulang Siapapun meninggalkan dunia saat ini dengan congkak menguliti kulitnya sendiri
Esok hari debu badannya akan mendidih

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut