Peringati Hari Mangrove Sedunia, BRI Komitmen Selamatkan Lingkungan Lewat Cara Ini
Hendy menegaskan bahwa dalam pelaksanaannya BRI berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk organisasi non-profit dan masyarakat lokal dengan jangka waktu tertentu. Hal ini menunjukkan bentuk nyata dari inisiatif berkelanjutan yang terus dimonitor dan dievaluasi keberhasilannya.
“Kami juga memberdayakan kelompok tani setempat, harapannya, program ini menjadi wadah untuk mewujudkan praktik pembangunan berkelanjutan dengan tujuan melestarikan lingkungan, menyerap karbon, memberdayakan masyarakat dan meningkatkan perekonomian," tutur dia.
Pada kesempatan terpisah, Endang selaku Bendahara KTH Sumber Makmur mengungkapkan adanya ancaman kerusakan lingkungan dan berkurangnya jumlah sumber daya alam yang makin melebar, tentu menimbulkan kecemasan bagi masyarakat di wilayahnya.
Ekosistem Mangrove yang seharusnya kaya dengan fungsi dan manfaatnya, yaitu sebagai green belt atau penghalang dari gempuran pancaran gelombang air laut di Muara Gembong pun perlahan menjadi rusak.
“Kolaborasi dengan BRI melalui program BRI Menanam- Grow & Green menjadi salah satu harapan kami untuk bisa menyelamatkan wilayah kami dari kerusakan akibat abrasi. Dalam program ini kami tidak hanya melakukan penanaman, tetapi juga melakukan pengukuran seperti ketinggian pohon, diameter batang untuk Mangrove yang sudah ditanam, termasuk penyulaman kalau ada yang mati," ucapnya.