Peristiwa Sejarah 3 Agustus: Columbus Berlayar ke Benua Amerika dan Ahmadinejad Jadi Presiden Iran

Kamis, 03 Agustus 2023 - 09:43:00 WIB

Christopher Columbus (dok. Metropolitan Museum of Art)

JAKARTA, iNews.id - Peristiwa bersejarah terjadi di berbagai belahan dunia pada 3 Agustus. Beragam peristiwa tersebut menjadi catatan untuk kehidupan manusia.

Berikut deretan peristiwa sejarah hari ini 3 Agustus.

China Dukung Permintaan Venezuela Desak Dewan Keamanan PBB Bahas Aksi AS

1. 3 Agustus 1492: Christopher Columbus Memulai Pelayaran ke Benua Amerika

Christopher Columbus memulai perjalanannya untuk misi menemukan jalan baru ke India. Dia memulai perjalanannya dari Spanyol, tepatnya dari Carolina Palos de la Frontera. Saat itu, Columbus berlayar dengan tiga kapal kecil, yaitu Nina, Pinta dan Santa Maria.

Profil Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Pernah Dibom Jepang hingga Jadi Pendaratan Pesawat Tempur

Pada 12 Oktober, kapal-kapal tersebut malah sampai ke Kepulauan Bahama, Benua Amerika.

2. 3 Agustus 1783: Gunung Asama di Jepang Meletus

Gunung Asama di Jepang meletus pada 3 Agustus 1783. Akibat peristiwa itu, 35.000 orang tewas. Gunung Asama adalah gunung api aktif yang berada sekitar 145 kilometer barat laut dari kota Tokyo.

3. 3 Agustus 1960: Niger Memperoleh Kemerdekaan dari Prancis

Pada 3 Agustus 1960, Niger memperoleh kemerdekaannya dari Prancis. Negara Afrika barat ini menjadi koloni Prancis pada awal abad ke-20.

Hamani Diori menjadi presiden pertama Niger. Dia memerintah sejak 1960 hingga 1974.

4. 3 Agustus 1984: Mary Lou Retton Raih Medali Emas Olimpiade Cabang Senam

Pesenam Amerika Serikat (AS) Mary Lou Retton memenangkan cabang senam all-around di Olimpiade Los Angeles pada 3 Agustus 1984. Mary Lou Retton menjadi perempuan AS pertama yang memenangkan medali emas Olimpiade pada cabang senam.

5. 3 Agustus 2005: Ahmadinejad Resmi Menjabat Presiden Iran

Mahmoud Ahmadinejad resmi menjadi presiden Iran pada 3 Agustus 2005. Dia dikenal sebagai sosok yang sederhana serta apa adanya. Pria kelahiran 28 Oktober 1956 ini juga merupakan tokoh yang anti-Amerika Serikat dan Israel.

Editor: Reza Fajri