JAKARTA, iNews.id - Perdana Menteri (PM) Malaysia Y.M Dato’ Sri Ismail Sabri Yaakob dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersepakat untuk membuka perjalanan Indonesia dan Malaysia. Hal ini disampaikan setelah pertemuan keduanya di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (10/11/2021).
Ismail menuturkan, pembukaan perjalanan kedua negara akan dibahas lebih detail oleh menteri-menteri terkait. Pembukaan perjalanan pertama yang dibuka, kata dia Kuala Lumpur- Jakarta dan Kuala Lumpur-Bali.
Moskow: Uni Eropa Mengakses Aset Rusia Adalah Pencurian, Apa Pun Framingnya!
“Hari ini saye dan Bapak Presiden telah mencapai persetujuan supaye Malaysia dan Indonesia dapat melaksanakan satu koridor perjalanan antara kedua-dua negare melalui aturan travel corridor arrangement ataupun TVA atau Vaccinated Traveling. Perangkat awal ini dengan Kuala Lumpur-Jakarta-Kuala Lumpur, Kuala Lumpur-Bali-Kuala Lumpur,” ujar Ismail di Istana Bogor, Rabu (10/11/2021).
Luhut : PPKM Satu Minggu Kita Rugi Rp5,2 Triliun
Dia menyampaikan, detail mengenai mekanisme perjalanan kedua negara telah diselesaikan dan akan digelar pernyataan pers bersama antara kedua negara.
”Insyallah jika dipercepatkan urusan untuk detailnya, kita bersetuju tadi supaya joint statement akan kita buat untuk kita mengumumkan pembukaan border antara Malaysia dengan Indonesia,” katanya.
Abu Janda Menikah, Mantan Kepala BIN Hendropriyono Jadi Saksi
Pada kesempatan yang sama, Presiden Jokowi menyampaikan, pembukaan perjalanan kedua negara sekaligus mendukung upaya pemulihan ekonomi.
“Dan guna mendukung upaya pemulihan ekonomi, tadi kita juga sudah sepakat untuk dibuat travel corridor arrangement yang secara bertahap nanti akan kita membukanya satu per satu,” ujar Jokowi.
Editor: Kurnia Illahi
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku