Perketat Protokol Kesehatan, Begini Pelaksanaan Ibadah dan Perayaan Natal di Gereja Immanuel Jakarta

JAKARTA, iNews.id - Ibadah dan perayaan Natal di Gereja Immanuel Jakarta dilakukan secara ‘tapping’ dan dihadiri beberapa tokoh pejabat penting dalam rangkaian acaranya. Hal itu untuk memperketat protokol kesehatan.

Ketua Umum Panitia Natal Nasional, Jerry Sambuaga, menjelaskan dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Gereja Immanuel Jakarta ibadah dan perayaan Natal telah dilakukan proses rekaman oleh pihak panitia pada Kamis (23/12/21).

10 Gedung Tertinggi di Dunia pada 2025, Mayoritas Berada di China

Dia menyebutkan langkah ini termasuk dalam komitmen Panitia Natal Nasional 2021 dalam menjalankan perayaan dan ibadah Natal dengan menjaga keamanan dan protokol kesehatan. Terdapat beberapa langkah yang harus dilewati oleh seluruh hadirin dan jemaat untuk mengikuti rangkaian acara yang berkapasitas terbatas ini.

Jerry menyebutkan sebelum memasuki gereja, para peserta harus menjalankan tes Swab Antigen secara langsung di Gereja Immanuel dan harus berhasil negatif. Mereka yang tidak mendapatkan hasil negatif dalam Swab Antigen tidak diperbolehkan masuk ke dalam gereja.

Kunjungi Gereja Katedral, Puan Maharani: Natal Harus Khidmat dan Aman

Setelah menjalankan tes, peserta diarahkan untuk memindai barcode aplikasi Peduli Lindungi yang mana hasil tes sebelumnya sudah terintegrasi ke dalam aplikasi tersebut. Setelah selesai memindai kode, peserta diperbolehkan masuk ke dalam gereja untuk mengikuti rangkaian acara.

Ketua Umum Panitia Natal Nasional 2021 ini menyebutkan kapasitas di dalam gereja saat proses tapping sangatlah terbatas, yaitu di bawah 10%. Jumlah ini sudah termasuk dengan Pendeta Gomar Gultom, Kardinal Ignatius Suharyo, dan beberapa tamu undangan lainnya.

Saat proses rekaman perayaan Natal, Jerry menyebutkan terdapat beberapa peserta dari berbagai daerah di Indonesia untuk menggambarkan toleransi dan kemajemukkan budaya di Indonesia.

“Kebudayaan, jadi ada perayaan tari-tarian daerah untuk menggambarkan kemajemukkan kita,” ucapnya pada wartawan saat konferensi pers di Gereja Immanuel Jakarta, Jumat (24/12/21).

Dalam proses rekaman ini disebutkan hadir beberapa pejabat penting, diantaranya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Wakil Menteri ATR Dr. Surya Tjandra, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong, beberapa pejabat BUMN, dan juga beberapa yang mewakili Kapolri.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq