Pertama dalam Sejarah! Dosen ITS Ini Jadi Penerima Habibie Prize Termuda
JAKARTA, iNews.id - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, seseorang dinobatkan sebagai penerima Habibie Prize. Adalah seorang dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bernama Naufan Noordyanto yang berhasil memecahkan rekor tersebut.
Naufan yang berusia 32 tahun ini berhasil menerima penghargaan bergengsi pada Kamis (10/11) kemarin. Sehari-hari, Naufan merupakan dosen di Departemen Desain Komunikasi Visual (DKV) ITS.
Walaupun tergolong masih muda, pria asal Pamekasan, Madura ini telah memiliki prestasi hingga tingkat internasional. Diketahui, ia telah mempublikasi sekitar 300 karya dalam lebih dari 200 event seni internasional dan 20 event nasional.
"Karya tersebut total sudah dipamerkan di 45 negara di dunia," kata dia dikutip dari laman resmi ITS, Jumat (11/11/2022).
Tak cuma itu, karya Naufan ternyata pernah dievaluasi dan dipamerkan bersama dengan karya tokoh desain populer dunia, seperti David Carson, Niklaus Troxler, Milton Glaser, Ivan Chermayeff, hingga Armando Milani.
Salah satu karyanya bahkan digunakan dalam konferensi perubahan iklim pada tahun 2021 di Skotlandia. Kemudian, di skala nasional karyanya pernah dipilih sebagai lima desain maskot terpilih dalam Pilkada.
Menurutnya, prestasi yang didapatkan ini merupakan hasil kerja keras bersama. Untuk itu, ia berpesan kepada para anak muda lainnya agar terus belajar dan berkarya mengembangkan teori, pengetahuan, dan visi-visi baru.
"Mari bersama-sama untuk terus mengharumkan nama ITS dengan cara apa pun di bidang kompetensi kita masing-masing, sehingga semakin banyak sivitas akademika ITS lain yang memperoleh rekognisi di tingkat nasional bahkan internasional," ujar Naufan.
Editor: Puti Aini Yasmin