Pertemuan MPR di Istana Singgung Wacana Jabatan Presiden Tiga Periode, Jokowi: Saya Tidak Setuju

JAKARTA, iNews.id - Wacana masa jabatan presiden menjadi tiga periode pernah dibahas oleh pimpinan MPR bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana. Pembahasan tersebut terjadi saat pimpinan MPR mengunjungi Istana untuk berkonsultasi terkait persiapan Sidang Tahunan MPR pada 16 Agustus lalu. 

Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan, saat itu pimpinan MPR juga berkonsultasi mengenai Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN) yang merupakan rekomendasi MPR periode sebelumnya.

Baca Juga

Tony Blair Didepak dari Dewan Perdamaian Gaza yang Diusulkan Trump

Dia menuturkan, dalam pertemuan tersebut Wakil Ketua MPR dari Fraksi Partai Demokrat Syarief Hasan turut menanyakan kepada Jokowi tentang wacana masa jabatan Presiden menjadi tiga periode.

Baca Juga

Geledah Apartemen Mewah di Kawasan Cikini, Polisi Sita Lima Paket Besar Sabu-Sabu  

"Respons Pak Presiden waktu itu, saya bolak balik sudah menjelaskan, kalau apa-apa langsung Presiden yang dituduh. Saya bolak balik menjelaskan tidak setuju dan itu kewenangan partai-partai dan MPR dan parlemen sana, bukan di eksekutif. Kenapa harus saya terus yang disorot," ujar Zulkifli menceritakan respons Jokowi saat menjadi narasumber di acara Dialektika tvMu, Sabtu (4/9/2021).

Menurutnya, Wakil Ketua MPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah juga turut menanggapi pernyataaan Syarief Hasan mengenai wacana jabatan Presiden.

"Pak Ahmad Basarah nyeletuk, kalau tiga periode Pak SBY tiga periode bisa. Jadi ramai," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi