Perubahan Sosial Budaya : Pengertian, Penyebab, Faktor Pendorong dan Penghambatnya
JAKARTA, iNews.id - Perubahan sosial budaya merupakan materi yang dipelajari di sekolah. Agar lebih mengerti tentang materi tersebut, mari kita belajar bersama di sini.
Pada dasarnya perubahan sosial budaya dapat berlangsung dengan cepat ataupun lambat, dan umumnya perubahan ini tidak disadari oleh masyarakat di negara tersebut. Perubahan bisa saja terjadi jika masyarakat itu sendiri menginginkannya.
Perubahan sosial budaya adalah perubahan yang terjadi pada sistem sosial, struktur, dan fungsi masyarakat. Perubahan merupakan sebuah transformasi dari keadaan saat ini menuju yang diharapkan di masa akan datang, suatu keadaan yang lebih baik dari saat ini.
Di dalam pengertian tersebut jelas bahwa perubahan merupakan sebuah transformasi keadaan menjadi lebih baik, walaupun perubahan tersebut tidak selalu berdampak baik.
Pengertian Perubahan Sosial Budaya Menurut Para Ahli :
-Samuel Koening
Samuel Koening mendefinisikan perubahan sosial adalah sebuah modifikasi yang terjadi karena sebuah pola-pola kehidupan sosial. Penyebab dari perubahan ini karena adanya faktor internal yang berasal dari diri manusia itu sendiri, dan juga faktor eksternal yang berasal dari luar diri manusia.
-Selo Soemardjan
Perubahan sosial adalah perubahan yang sering kali terjadi pada lembaga kemasyarakatan, sehingga mempengaruhi sistem sosial. Sistem sosial ini berupa nilai, normal, dan perilaku yang ada di masyarakat.
-Max Weber
Max Weber menyebutkan bahwa perubahan sosial merupakan situasi yang di mana masyarakat berubah karena ketidaksesuaian unsur di dalamnya.
-Mac Iver
Menurut Mac Iver, perubahan sosial terjadi karena ketidakseimbangan hubungan sosial di lingkungan
Dikutip dari buku ‘Teori dan Strategi Perubahan Sosial’ karya Agus Suryono, penyebab perubahan sosial budaya dapat bersumber dari masyarakat itu sendiri (Internal). Namun, ada juga faktor yang berasal dari luar masyarakat (Eksternal). Berikut penjelasannya:
-Faktor Internal
Ada beberapa faktor internal yang mempengaruhi perubahan, di antaranya faktor inovasi dan invasi, perubahan struktur dan jumlah penduduk, gerakan sosial baru (new social movement) serta konflik sosial dalam masyarakat.
Terjadinya inovasi ini dimulai dengan adanya ide-ide penemuan baru khususnya pada bidang ilmu pengetahuan. Dengan adanya penemuan baru tersebut kemudian berkembang menjadi invention yang dikaitkan dengan pemecahan masalah.
Dalam penerapannya di masyarakat, invention sendiri merupakan sebuah inovasi yang memberikan dampak pembaharuan atau terjadinya perubahan dari perkembangan di dalam masyarakat tersebut.
Pada prinsipnya, perubahan jumlah penduduk dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti faktor kelahiran, kematian, dan juga migrasi. Perubahan jumlah penduduk tersebut sangat berpengaruh terhadap berbagai segi kehidupan masyarakat, seperti pemenuhan kebutuhan pokok (sandang, pangan, papan) maupun kebutuhan dalam dunia kerja.
Ada beberapa faktor yang mendorong timbulnya gerakan sosial baru, seperti :
a. Terjadinya kegagalan sosial dalam suatu institusi atau organisasi sosial kemasyarakatan.
b. Adanya ketidakpuasan individu dalam kelompok masyarakat.
c. Timbulnya keresahan dan kegelisahan sosial dalam masyarakat yang ditampilkan dalam pendapat umum maupun opini publik.
d. Adanya peluang untuk membentuk suatu institusi baru atau suatu tatanan baru, yang dianggap mampu dalam memenuhi harapan masyarakat ke depannya.
Konflik sosial ini biasa terjadi karena adanya perbedaan kepentingan antarkelompok dalam masyarakat, baik yang bersifat konflik terbuka maupun yang terselubung. Selain itu, konflik ini dapat terjadi karena adanya perbedaan pandangan terhadap nilai-nilai sosial budaya dalam masyarakat yang mengakibatkan kesenjangan sosial.
-Faktor Eksternal
Perubahan sosial budaya juga disebabkan oleh faktor-faktor dari luar masyarakat (faktor eksternal), di antaranya sebagai berikut :
Seiring berjalannya waktu, maka terjadi kemajuan dalam bidang komunikasi, informasi, dan juga teknologi. Hal ini pun menyebabkan perubahan sosial budaya, seperti transfer ilmu pengetahuan dan teknologi dari masyarakat yang lebih maju ke masyarakat yang kurang maju.
Peperangan menyebabkan terjadinya perubahan. Sekelompok masyarakat yang menang biasanya akan memaksakan sekelompok masyarakat yang kalah untuk menerima budayanya.
Perubahan lingkungan fisik pada umumnya diakibatkan karena adanya bencana alam seperti banjir, gempa bumi, gelombang tsunami. Misalnya, jika terjadi tsunami.
Bencana tersebut telah mengakibatkan perubahan jumlah penduduk, yang pada akhirnya mengakibatkan perubahan dalam pemenuhan kebutuhan pokok, perubahan struktur masyarakat, perubahan stratifikasi sosial masyarakat.
Pengaruh kebudayaan masyarakat lain dalam masyarakat yang serba terbuka (open ended society, inclusive society, plurality society dan lain-lain), diikuti pula oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Maka dari itu, hal tersebut tidak dapat dihindari. Adanya dua kebudayaan tersebut yang menjadi salah satu faktor perubahan di masyarakat.
Selain adanya penyebab terjadinya perubahan sosial budaya, terdapat pula faktor pendorong dan penghambat seperti berikut :
Faktor Pendorong Perubahan Sosial Budaya
Faktor yang dimaksud merupakan faktor yang bersifat mendorong seperti:
Faktor Penghambat Perubahan Sosial Budaya
Faktor yang bersifat menghambat jalannya perubahan sosial budaya adalah sebagai berikut:
g,Hambatan yang bersifat ideologis
h.Adat atau kebiasaan
Demikian penjelasan tentang perubahan sosial budaya mulai dari pengertian hingga faktor pendukung dan penghambatnya. Semoga bisa dipahami ya!
Editor: Puti Aini Yasmin