Pimpinan Komisi VIII DPR Kritik Menag Utus Kepala KUA Nikahkan Putri Habib Rizieq
JAKARTA, iNews.id – Komisi VIII DPR menggelar rapat kerja (raker) dengan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (18/11/2020). Dalam rapat tersebut sempat menyinggung tentang acara pernikahan putri Habib Rizieq Shihab.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily mempertanyakan sikap Kementerian Agama (Kemenag) yang membiarkan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Tanah Abang menikahkan putri Habib Rizieq di Petamburan. Dia menilai, kemenag seharusnya tidak mengizinkan pernikahan tersebut.
"Itu kan semua terkait dengan Kemenag. Coba kalau kemarin Pak Menteri enggak mengutus kepala KUA, enggak jadi tuh nikah Pak," ujar Ace di Gedung DPR, Jakarta.
Politikus Partai Golkar ini menilai, acara pernikahan putri Habib Rizieq menyebabkan kerumunan orang di tengah wabah virus corona 9Covid-19).
“Gonjang-ganjing kemarin kedatangan Rizieq Shihab ini harus disikapi oleh Kemenag secara lebih aktif karena implikasi dari kerumunan luar biasa. Waktu penjemputan acara Maulid, acara pernikahan terutama saya kira acara Maulid dan acara pernikahan, Pak menteri,” ucapnya.
Menurutnya, Kemenag harus memberikan edukasi secara lebih masif mengenai bahaya Covid-19. Dia menuturkan, mengubah perilaku masyarakat paling efektif dengan pendekatan agama.
“Saya berkomunikasi dengan Pak Kepala Satgas Covid-19 Letnan Jenderal Doni Monardo memang harus ada penedekatan agama juga yang bisa menjelaskan kepada umat soal Covid-19," katanya.
Editor: Kurnia Illahi