Polri Belum Temukan Warga Bawa Surat Bebas Covid-19 Palsu
JAKARTA, iNews.id - Surat keterangan sehat bebas pandemi virus corona (Covid-19) atau surat bebas Covid-19 menjadi salah satu syarat bagi warga yang ingin bepergian. Hingga saat ini, Polri belum menemukan surat bebas Covid-19 palsu beredar di masyarakat.
Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Korlantas Polri Kombes Pol Benyamin menuturkan, pihaknya belum menemukan warga yang membawa surat bebas Covid-19 palsu saat melintasi pos penjagaan cek poin. "Sejauh ini belum ada laporan anggota kami menemukan surat palsu itu," katanya saat dihubungi di Jakarta, Selasa (19/5/2020).
Dirlantas Polda Jawa Barat Komisari Besar Polisi Eddy Djunaedi juga mengatakan pihaknya belum menemukan adanya pengguna surat keterangan bebas virus corona palsu di Jawa Barat. "Sampai sekarang di wilayah kami, Jawa Barat belum ada laporannya," ujarnya.
Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono menegaskan pihaknya siap menindak tegas warga yang kedapatan memakai surat palsu demi bisa mudik. "Tentunya kami semakin ketat di lapangan," katanya.
Jika ditemukan ada masyarakat yang membawa surat palsu, Istiono mengatakan, kepolisian tidak segan memberikan tindakan tegas. "Kalau ada yang nekat dan tergiur pakai surat palsu ini sangat membahayakan sekali. Sama saja membohongi diri sendiri, membahayakan keselamatan orang lain," kata mantan Kapolda Babel ini.
Bagi warga yang ingin keluar daerah harus memenuhi syarat lengkap sesuai dengan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Kriteria Pembatasan Perjalanan Orang Dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19.
Namun, ada sejumlah orang yang mengambil keuntungan dan memanfaatkan situasi tersebut yaitu dengan membuat dan menjual surat keterangan bebas Covid-19 palsu.
Di Bali, tujuh pelaku pembuat dan penjual surat bebas virus COVID-19 palsu ditangkap polisi dan diproses hukum. Sebagai upaya antisipasi, polantas dan tim kesehatan sudah berkoordinasi dengan memperketat pengecekan persyaratan warga yang diperbolehkan keluar daerah.
Bahkan beberapa hari lalu, Kakorlantas Istiono telah mengecek proses pemeriksaan penumpang di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.
Editor: Djibril Muhammad