Presipitasi Adalah Proses Jatuhnya Air Hujan, Ini Pengertian, Proses dan Jenis-jenisnya

Baca Juga

Proses Siklus Air, Tahapan, Penjelasan dan Dampaknya

Faktor yang Memengaruhi Presipitasi:

- Massa uap air
- Inti-inti kondensasi, seperti partikel-partikel debu, kristal, dan garam

Jenis-jenis presipitasi

- Hujan konvektif
Presipitasi ini terjadi akibat adanya pemanasan sinar matahari pada suatu massa udara yang menyebabkan massa udara memuai atau naik dan mengalami pengembunan.

Baca Juga

Struktur Lapisan Bumi dari Kerak hingga Intinya Beserta Penjelasan

Awan yang terbentuk pada hujan ini adalah awan cumulonimbus yang menghasilkan hujan deras, namun tidak berlangsung lama. Di daerah tropis dengan intensitas penyinaran matahari yang tinggi, sering terjadi hujan konvektif karena udara yang naik.

• - Hujan orografis
  Hujan ini terjadi karena gerakan udara yang menaiki pegunungan dan mengalami kondensasi. Udara yang telah mengalami kondensasi tersebut membentuk awan yang menimbulkan hujan
• - Hujan konvergensi
  Presipitasi ini terjadi karena pertemuan dua massa udara yang besar dan tebal sehingga udara tersebut naik dan menyebabkan terjadinya pertumbuhan awan yang mengakibatkan hujan
• - Hujan frontal
  Hujan ini hampir sama dengan hujan orografis. Jika hujan orografis udara yang sedang bergerak dipaksa naik karena terhalang oleh pegunungan, pada hujan ini udara yang dipaksa naik adalah udara yang lebih panas karena bertabrakan dengan udara yang lebih dingin

Sekian artikel mengenai presipitasi, proses terjadinya, serta jenis-jenisnya. Semoga artikel ini dapat membantu teman-teman semua dalam memahami geografi. Semangat terus ya!

Editor: Puti Aini Yasmin