Puan Sebut DPR Bentuk Pansus Haji 2024 di Hadapan Jokowi: Timbul Banyak Masalah

JAKARTA, iNews.id - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani mengungkapkan DPR telah menggunakan hak angket atas penyelenggaraan haji 2024. Dia mengatakan, panitia khusus (pansus) dibentuk untuk membongkar permasalahan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.

Hal itu disampaikan Puan saat berpidato di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin yang hadir dalam pembukaan rapat paripurna masa persidangan I 2024-2025 yang digelar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2024).

Baca Juga

Mahasiswa Universitas Islam Gaza Mulai Ikut Perkuliahan Tatap Muka

"Secara khusus, DPR RI menggunakan hak angket atas penyelenggaraan haji 2024, yang banyak menimbulkan berbagai masalah pelaksanaan haji 2024," kata Puan.

Baca Juga

Ketua DPR Soroti 15 Masalah Bangsa, Mulai Serangan Siber PDN hingga Korupsi Tambang

Spontan, pernyataan Puan mendapat tepuk tangan meriah dari seluruh anggota DPR yang hadir.

Legislator PDIP itu meminta pemerintah untuk harus memiliki komitmen yang tinggi guna menindaklanjuti berbagai keputusan rapat kerja komisi dan alat kelengkapan dewan lainnya.

Baca Juga

Ketua DPR: Alokasi APBN Harus Efektif untuk Kesejahteraan Rakyat

"Komitmen pemerintah tersebut menunjukkan bahwa terdapat saling menghormati kewenangan antara lembaga eksekutif dan legislatif," ujarnya yang kembali disambut tepuk tangan dari anggota dewan yang hadir.

Jokowi sebelumnya merespons keputusan DPR yang membentuk Pansus Haji 2024. Menurut Jokowi, keputusan tersebut kewenangan DPR.

Baca Juga

Ketua DPR Minta Program Prabowo-Gibran Dieksekusi Sejak Tahun Pertama Memimpin

“Ya itu hak yang dimiliki oleh DPR,” kata Jokowi, Selasa (16/7/2024).

Pembentukan Pansus Haji 2024 disahkan Wakil Ketua DPR Abdul Muhaimin Iskandar setelah mengambil keputusan tingkat II dalam rapat paripurna ke-21 masa persidangan V Tahun sidang 2023-2024.

Baca Juga

Puan Singgung Pemilu 2024: Yang Belum Berhasil Sulit Makan-Minum dan Bangkit Kembali

Sebelum mengambil keputusan, pria yang akrab disapa Cak Imin ini mempersilakan pengusul hak angket menyampaikan usulannya masing-masing. 

Setelah mendengarkan usulan tersebut, Cak Imin meminta kepada masing-masing fraksi untuk menyampaikan catatan sekaligus usulan nama-nama yang akan terlibat dalam pansus angket pengawasan haji.

"Kini saatnya kami menanyakan kepada sidang dewan, apakah pembentukan dan susunan nama-nama keanggotaan pansus angket pengawasan haji sebagaimana yang diusulkan dapat kita setujui?" tanya Cak Imin di ruang rapat paripurna, Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (9/7/2024).

"Setuju," jawab anggota DPR yang hadir di ruang rapat tersebut.

Editor: Rizky Agustian