Putri Candrawathi Nangis, Cerita Minta Brigadir J Resign dari Ajudan Sambo

JAKARTA, iNews.id - Putri Candrawathi kembali menjalani sidang sebagai terdakwa kasus pembunuhan Yosua Hutabarat (Brigadir J), Rabu (11/1/2023). Dalam persidangan, Putri tampak menangis saat menceritakan peristiwa di Magelang.

Awalnya, hakim Wahyu Iman Santoso menanyakan peristiwa di Magelang, tepatnya ketika Putri jatuh terduduk dan dihampiri Susi, asisten rumah tangganya. Putri menceritakan, usai terjatuh, dia tersadar dan Susi memegangi kakinya.

Baca Juga

Polusi Udara Melanda New Delhi, Warga Serukan Demonstrasi Massal

"Setelah saya jatuh terduduk, saya tersadar ketika Susi memegang kaki kanan saya, dia menggoyang-goyangkan kaki saya, dia bilang, Ibu, Ibu," ujar Putri sambi menangis tersedu-sedu.

Susi lalu berteriak meminta tolong kepada Kuat Ma'ruf hingga akhirnya Kuat naik ke atas dan memegangi kaki kiri Putri. Lalu, Putri dibopong Kuat dan Susi ke dalam kamar.

Baca Juga

Jaksa Heran Sambo Biarkan Putri dan Brigadir J Tetap Bersama di Magelang usai Dugaan Pelecehan

Putri terus menangis tersedu-sedu dan diberikan tisu oleh tim pengacaranya. Putri juga kembali menangis kala dia menceritakan momen Brigadir J dan Ricky Rizal menghadap ke kamarnya.

Hakim pun bertanya apa yang disampaikan Putri pada Brigadir J saat itu. Putri mengaku hanya meminta Brigadir J berhenti menjadi ajudan Sambo.

"Resign dari driver atau anggota suami saya. Tak bekerja lagi di rumah kami. Yosua menangis dan minta maaf, mohon ampun dan saya suruh keluar," kata Putri sambil menangis.

Editor: Reza Fajri