Ragam Hias: Pengertian, Fungsi, Motif dan Cara Menggambarnya Lengkap

Baca Juga

Bagaimana Cara Melestarikan Budaya Bangsa? Ini Jawabannya

Ragam hias flora (vegetal)

Ragam hias dengan motif flora (vegetal) mudah dijumpai pada barang-barang tekstil. Contohnya batik, ukiran, kain sulam, kain tenun dan bordir.

Ragam hias fauna (animal)

Bentuk motif animal bisa digabung dengan motif hias vegetal atau motif geometrik. Motif ragam hias daerah di Indonesia banyak menggunakan hewan sebagai objek ragam hias. Contoh daerah tersebut adalah Yogyakarta, Bali, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua. Motif ragam hias tersebut dijumpai pada hasil karya batik, ukiran, sulaman, anyaman, tenun dan kain bordir. 

Ragam hias geometris

Ragam hias geometris adalah motif hias dari bentuk geometris yang dikembangkan sesuai dengan imajinasi pembuatnya. Ragam hias geometris dapat dijumpai di seluruh daerah Indonesia. Contohnya Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Papua. 

Ragam hias figuratif

Bentuk ragam hias figuratif berupa objek manusia yang digambar dengan mendapatkan pengayaan bentuk. Contoh ragam hias figuratif biasanya terdapat pada bahan tekstil maupun bahan kayu. Yang didapatkannya dari dengan cara menggambar.

Bagaimana Cara Menggambar Ragam Hias?

Beberapa langkah dalam menggambar ragam hias adalah sebagai berikut:

• Perhatikan pola bentuk ragam hias yang akan digambar.
• Persiapkan alat dan media gambar.
• Tentukan ukuran pola gambar yang akan dibuat.
• Buat sketsa di salah satu kotak/bidang yang telah dibuat sebelumnya.
• Buat bentuk yang sama (bisa dijiplak) pada bidang yang lain.
• Warnai gambar.

Jadi sudah tahu kan ragam hias adalah apa? Semoga kamu mudah memahaminya, ya!

Editor: Puti Aini Yasmin