Ramai Spanduk SBM Tak Terima Mahasiswa Baru, ITB: Kewenangan Rektorat

JAKARTA, iNews.id - Spanduk bertuliskan Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) ITB tidak menerima mahasiswa baru lagi sempat ramai dipasang di Jalan Tamansari, Bandung. Merespons hal itu, Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto menjelaskan bahwa isi spanduk tersebut tidak benar.

Sebab, menurut Naomi kebijakan penerimaan mahasiwa bru sepenuhnya berada di tangan rektorat ITB.

Baca Juga

Presiden Kolombia Sebut Trump Barbar Terkait Serangan di Karibia

"Informasi atau berita tentang 'SBM ITB tidak menerima mahasiswa baru untuk sementara' adalah tidak tepat. Keputusan penerimaan mahasiswa baru adalah kewenangan Rektorat ITB," kata Naomi dalam keterangan pers, Jumat (11/3/2022). 

Naomi mengatakan seluruh penerimaan mahasiswa baik itu, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Internasional, Pasca Sarjana dan Profesi tetap dijalankan sesuai jadwal.

Baca Juga

Kisruh SBM ITB, Orang Tua Mahasiswa Angkat Bicara, Ini Kata Mereka

"Terkhusus kepada para siswa-siswi yang sudah memilih ITB, termasuk yang memilih SBM ITB pada SNMPTN 2022, tetap diproses sebagaimana mestinya, sesuai dengan jadwal LTMPT," sambung dia.

Baca Juga

ITB Buka Suara Soal Kisruh Dosen SBM dan Rektor, Apa Katanya?

Lebih lanjut, Naomi mengungkapkan pihaknya akan bertanggung jawab, serta menindak tegas setiap jajaran akademik apabila ditemukan pelanggaran-pelanggaran, guna menjaga kualitas ITB. 

"Seluruh aktivitas akademik di SBM ITB dimonitor secara ketat oleh pimpinan ITB, dan apabila ditemukan pelanggaran berupa penurunan pelayanan akademik oleh dosen, maka ITB akan mengambil tindakan tegas," ucap Naomi.

Sementara itu, Majelis Wali Amanat (MWA) ITB selalu mendukung pihak Rektorat dalam menuntaskan permasalahan terkait SBM ITB agar segera menemukan titik temu serta berjalan seperti biasa. 

"MWA ITB menegaskan kembali dukungannya kepada Rektorat dalam berbagai upaya untuk menjamin dan melaksanakan operasional kegiatan sebagaimana mestinya," tutup Naomi

Editor: Puti Aini Yasmin