Rencana Istigasah 10 Juta Nahdliyin di Jakarta Disambut Antusias
JAKARTA, iNews.id - Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar berencana mengumpulkan 10 juta warga Nahdlatul Ulama (NU) di Jakarta. Para Nahdliyin ini akan menggelar istigasah kubro dan doa keselamatan bangsa.
Rencana itu mendapat respon antusias dari warga nahdliyin, termasuk tim pemenangan cawapres Ma’ruf Amin. Putra Kiai Ma’ruf, Ahmad Syauqi menilai istagasah itu sangat penting.
"Ini kegiatan positif, apalagi yang menyelenggarakan NU pasti menyejukan," kata Syauqi dalam keterangan tertulis, Minggu (3/3/2019).
Jika tidak ada aral melintang, istigasah kubro akan digelar pada 23 Maret 2019 atau bertepatan dengan 23 Rajab 1440 Hijriah mendatang. Istigasah dihelat untuk memperingati hari lahir ke 93 NU (versih hijriah).
Menurut Syauqi, kegiatan itu menjadi bukti komitmen kebangsaan NU untuk senantiasa mendoakan bangsa dan negara ini. Perintah Rais Aam PBNU, kata dia, akan jadi kado menjelang 1 abad NU.
”Dengan perjuangan bersama, kita bisa mengawal NU menuju ke masa kejayaannya. Sekecil apapun yang kita lakukan Insya Allah membawa berkah buat kita dan anak-cucu kita,” ujarnya.
Istigasah, merupakan tradisi warga Nahdliyin, dalam bentuk doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur sekaligus pengharapan agar umat senantiasa mendapat perlindungan dan bimbingan Allah SWT.
Direktur Master C19 Portal KMA Doddy Nugroho menuturkan, jutaan relawan cawapres Ma’ruf Amin siap menyuseskan agenda tersebut. Mereka akan datang ke Jakarta dan ikut mendoakan bangsa.
“Berbagai organisasi relawan yang tergabung di Portal KMA, meski tak semua berasal dari kalangan NU, tapi mayoritas adalah nahdliyin. Kami siap bersinergi dengan PBNU untuk menggerakkan relawan agar ikut berdoa bersama dalam istigasah Akbar di Harlah ke-93 NU ini,” ujarnya.
Editor: Zen Teguh