Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hashim Ungkap Prabowo Sempat Ditawari Uang Sogok Rp16,5 Triliun: Ditolak Mentah-Mentah!
Advertisement . Scroll to see content

Rupiah Merosot, Ketua MPR Minta Masyarakat tetap Tenang

Kamis, 06 September 2018 - 11:55:00 WIB
Rupiah Merosot, Ketua MPR Minta Masyarakat tetap Tenang
Ketua MPR Zulkifli Hasan. (Foto: iNews.id/ Felldy Utama).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua MPR Zulkifli Hasan meminta masyarakat tetap tenang menyikapi merosotnya nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Dalam kondisi ini tidak perlu saling menyalahkan, apalagi mencari kambing hitam.

Menurutnya, kondisi ini harus menjadi momentum panggilan bela negara, sekaligus untuk mempererat persatuan. Dia yakin dampak merosotnya nilai tukar rupiah tidak terlalu dirasakan jika semua komponen bangsa bisa bersatu.

"Naiknya dolar, bisa menyebabkan kesulitan buat kita semua, karena itu kita harus bersatu. Yang punya dolar, jual lah dahulu untuk membantu meredakan tekanan terhadap rupiah," ujar Zulkifli, Jakarta, Kamis (6/9/2018).

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini menuturkan, pemerintah sedang berjuang untuk mengurangi tekanan rupiah terhadap dolar AS. Berbagai program sudah dilakukan, agar penurunan nilai rupiah bisa dikendalikan.

Dia menyebutkan, upaya yang sudah dilakukan pemerintah, antara lain menghentikan impor barang mewah. Selain itu menunda pembangunan infrastruktur yang memiliki kandungan barang impor sangat besar.

"Kita berharap ada peningkatan nilai ekspor sehingga mampu mendatangkan devisa. Selain itu para eksportir juga diminta memulangkan devisanya. Inilah sikap yang bisa dilakukan sebagai bagian belakang negara," tuturnya.

Mengutip data Bloomberg, hingga pukul 10.03 WIB, rupiah berada di level Rp14.890 per dolar AS.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut