Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Peduli Lingkungan, MNC Finance Serahkan Sampah Anorganik ke Yayasan Bumi Pertiwi Asri
Advertisement . Scroll to see content

Sampah dan Potas Jadi Ancaman Laut Indonesia

Minggu, 15 Juli 2018 - 11:25:00 WIB
Sampah dan Potas Jadi Ancaman Laut Indonesia
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. (Foto: Koran Sindo).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA,iNews.id - Ancaman terhadap laut Indonesia dinilai masih tinggi. Salah satunya, permasalahan sampah plastik yang masih bertebaran di kawasan perairan.

Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengungkapkan, Indonesia merupakan salah satu penyumbang sampah terbesar. Bahkan, masih maraknya destructive fishing atau penangkapan ikan dengan merusak ekosistem.

"Kalian menyaksikan betapa indah dan kayanya laut Indonesia, namun ancaman terhadap laut masih sangat tinggi," ujar Susi dalam acara peluncuran kampanye Gerakan untuk Laut Indonesia yang Sehat di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta Pusat, Minggu (15/7/2018).

Pada kesempatan itu dia menuturkan, ketika ke sejumlah daerah masih menemukan nelayan yang membawa potas dalam jumlah besar untuk menangkap ikan.

Dia mengingatkan, menjaga laut Indonesia bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tugas bagi setiap warga negara. Apalagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga sudah menekankan bahwa laut adalah masa depan bangsa.

"Padahal menggunakan potas sianida sebanyak 1 gram saja bisa membunuh ekosistem di luasan sekitar enam meter persegi," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut