Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapolri Minta Brimob Tingkatkan Hard dan Soft Approach Hadapi KKB Papua
Advertisement . Scroll to see content

Satgas Damai Cartenz Sita 3 Senpi dan Amunisi usai Tembak Mati 5 Anggota KKB Papua

Minggu, 01 Oktober 2023 - 08:19:00 WIB
Satgas Damai Cartenz Sita 3 Senpi dan Amunisi usai Tembak Mati 5 Anggota KKB Papua
TNI menyita tiga senpi dan ratusan amunisi usai menembak mati lima anggota KKB di Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan. (Foto: TNI.mil.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Prajurit TNI Tim Nanggala yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz menyita tiga senjata api (senpi) dan ratusan amunisi milik Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) atau yang dikenal kelompok kriminal bersenjata (KKB). Senpi itu disita usai lima anggota KKB Papua ditembak mati di wilayah Serambakon, Kampung Modusit, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Sabtu (30/9/2023).

"Para prajurit TNI dari Tim Nanggala, yang berada di bawah Satgas Damai Cartenz Polri, berhasil melumpuhkan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) yang selama ini sering kali membuat onar dan kerusuhan di wilayah Serambakon Kabupaten Pegunungan Bintang," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Laksda TNI Julius Widjojono, dalam keterangannya, Minggu (1/10/2023). 

Dia mengatakan, tiga pucuk senjata yang diamankan yakni jenis AR 10, SS1 dan pistol FN. Selain itu, ratusan amunisi berkaliber 5,56 mm dan 9 mm juga disita.

Julius mengatakan, Tim Nanggala merupakan gabungan dari dua tim yang terdiri dari Nanggala 2 dan Nanggala 8 dengan masing-masing terdiri atas 9 Personel. Selain lima orang KKB yang dilumpuhkan, kata Julius, sisa pasukan separatis lainnya telah melarikan diri. 

"Tim Nanggala sudah tiba di Polres Oksibil dengan membawa barang bukti berupa senjata laras panjang 1 AR-10, 1 SS1 dan 1 pistol FN dan ratusan amunisi kaliber 5,56 mm dan 9 mm," ujarnya. 

Sekadar informasi, KKB terlibat dalam berbagai gangguan keamanan dan aksi kriminal di Pegunungan Bintang sejak awal 2023. Pasukan KKB menyerang dan merampok masyarakat serta pemerintah kabupaten dan aparat desa jika tidak menyetor sejumlah uang kepada mereka.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut