Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo: Belum Tentu Demokrasi di Barat Cocok sama Kita
Advertisement . Scroll to see content

Sejarah Partai Politik di Indonesia, dari Masa Kemerdekaan hingga Reformasi

Jumat, 23 Agustus 2024 - 15:43:00 WIB
Sejarah Partai Politik di Indonesia, dari Masa Kemerdekaan hingga Reformasi
Ilustrasi warga memilih partai di pemilu (foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

2. Masa Kemerdekaan dan Demokrasi Parlementer (1945-1959)

Setelah kemerdekaan, banyak partai politik berkembang pesat. Partai-partai mewakili berbagai ideologi seperti nasionalisme, agama dan komunisme.

Periode ini ditandai dengan munculnya partai seperti Partai Nasional Indonesia (PNI), Partai Masyumi, Partai Nahdlatul Ulama hingga Partai Komunis Indonesia (PKI). 

Sistem multipartai ini berakhir dengan Dekrit Presiden 1959 yang menandai dimulainya era Demokrasi Terpimpin.

3. Masa Orde Lama dan Demokrasi Terpimpin (1959-1966)

Selama periode ini, Presiden Soekarno memperkenalkan Demokrasi Terpimpin. Kekuasaan presiden semakin dominan dan peran partai politik menjadi terbatas. 

4. Masa Orde Baru (1966-1998)

Pada masa Orde Baru pemerintahan Presiden Soeharto menerapkan sistem politik yang sangat terpusat. Hanya tiga partai yang diizinkan berdiri, yaitu Golkar yang lebih berfungsi sebagai alat politik penguasa, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI). 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut