Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KPK Dalami Temuan 4 HP di Plafon Rumah Eks Wamenaker Noel, Sengaja Disembunyikan?
Advertisement . Scroll to see content

Sekjen Bara JP Sebut Kecil Kemungkinan Noel Ebenezer Dapat Amnesti 

Selasa, 26 Agustus 2025 - 22:06:00 WIB
Sekjen Bara JP Sebut Kecil Kemungkinan Noel Ebenezer Dapat Amnesti 
Sekjen Bara JP Boy Nababan menilai kecil kemungkinan eks Wamenaker Immanuel Ebenezer mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto. (Foto: Tangkapan Layar)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Bara JP Boy Nababan menilai kecil kemungkinan eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer alias Noel mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto terkait kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). 

"Saya kira tidak (mendapatkan amnesti)," ucap Boy saat ditanya apakah eks Wamenaker Noel akan mendapatkan amnesti setelah minta maaf kepada Prabowo dalam acara Rakyat Bersuara bertajuk 'Eks Wamenaker Korupsi & “Bersih-Bersih” Prabowo?' yang disiarkan di iNews, Selasa (26/8/2025).

Boy pun mengingatkan agar publik tidak terjebak pada narasi politik semata. Menurutnya, hal yang lebih penting adalah memastikan apakah setelah penetapan tersangka Noel, praktik pungli dalam pengurusan sertifikasi K3 sudah kembali ke tarif resmi sebesar Rp275.000.

“Dengan kejadian Noel, sebenarnya pertanyaan pertama adalah, angka Rp275.000 biaya pembuatan sertifikasi K3 itu sudah jalan enggak hari ini? Jangan sampai ada pihak ketiga atau lembaga jasa yang masih menarik pungutan di luar ketentuan,” katanya.

Selain itu, dia juga mendukung langkah Presiden Prabowo yang menempatkan pemberantasan korupsi sebagai salah satu dari 17 program prioritas dalam agenda transformasi bangsa.

“Pencegahan dan pemberantasan korupsi adalah mandat langsung yang harus kita kawal. Jangan sampai kasus seperti di Kemnaker hanya menjadi puncak gunung es,” tuturnya.

Boy berharap, aparat penegak hukum dapat menelusuri lebih jauh praktik korupsi di Kementerian Ketenagakerjaan. 

“Saya setuju dengan pendapat bahwa mungkin ada kasus yang lebih besar. Mudah-mudahan semua dibongkar. Dan kita semua harus dukung komitmen Presiden dalam bersih-bersih ini,” ujarnya. 

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut