Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gempa M5,7 Bangladesh, Kemlu Pastikan Seluruh WNI Aman
Advertisement . Scroll to see content

Shanghai China Disapu Topan Bebinca, Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban

Selasa, 17 September 2024 - 13:37:00 WIB
Shanghai China Disapu Topan Bebinca, Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Judha Nugraha (Foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Topan Bebinca menghantam Shanghai sejak Senin (16/9/2024). Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban.

Direktur Pelindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu Judha Nugraha menyampaikan telah berkoordinasi dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Shanghai serta otoritas setempat. 

“Tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban dalam bencana ini,” kata Judha, Selasa (17/9/2024). 

Judha juga menjelaskan berdasarkan data lapor diri KJRI Shanghai, terdapat sekitar 975 WNI yang menetap di kawasan terdampak, meliputi Kota Shanghai, Provinsi Zhejiang, Jiangsu, Jiangxi, dan Anhui. Untuk memastikan keselamatan WNI, KJRI Shanghai tetap membuka layanan hotline di nomor +8613564406540 dan WeChat ID: KonsulerShanghai.

Sejauh ini, otoritas setempat menyampaikan belum ada korban jiwa yang dilaporkan akibat Topan Bebinca. Sejumlah tindakan mitigasi telah diambil oleh pemerintah China, termasuk mobilisasi tim SAR ke area rawan dan pengaktifan respons darurat. Level respons darurat untuk Provinsi Anhui dinaikkan ke level 4, sementara Provinsi Zhejiang dan Kota Shanghai berada di level 3.

Menurut Badan Meteorologi China (CMA), Topan Bebinca mencapai Shanghai pada pukul 07.30 waktu setempat dengan kecepatan angin hingga 42 meter per detik. 

“Topan Bebinca melampaui kekuatan Topan Gloria pada tahun 1949 dan menjadi topan terkuat yang melanda Shanghai dalam lebih dari 70 tahun,” bunyi pernyataan CMA, yang dikutip dari Sputnik.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut