Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Daftar 10 Anggota Komisi Percepatan Reformasi Polri, Jimly Asshiddiqie Jadi Ketua  
Advertisement . Scroll to see content

Siaga Tempur, TNI Kerahkan 3 KRI di Laut Natuna

Sabtu, 04 Januari 2020 - 08:05:00 WIB
Siaga Tempur, TNI Kerahkan 3 KRI di Laut Natuna
Prajurit TNI AL di atas KRI Tjiptadi-381 saat mengikuti upacara Operasi Siaga Tempur Laut Natuna 2020 di Pelabuhan Pangkalan TNI AL Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (3/1/2020). (Foto: Antara/M Risyal Hidayat).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengerahkan tiga Kapal Republik Indonesia (KRI), pesawat intai maritim dan pesawat Boeing dalam operasi siaga tempur di perairan Laut Natuna, Kepulauan Riau. Operasi digelar sebagai respons pelanggaran kedaulatan oleh kapal milik China.

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) Laksdya TNI Yudo Margono mengatakan, dua KRI telah bersiaga yakni KRI Teuku Umar-385 dan KRI Tjiptadi-381. Satu lagi akan menuju perairan Natuna.

Menurut Yudo, berdasarkan pengawasan terdeteksi 30 kapal ikan asing yang beroperasi di wilayah kedaulatan NKRI. Kapal-kapal ikan asing itu dikawal 3 kapal Coast Guard milik China.

"Operasi ini melibatkan semua unsur, baik darat, laut dan udara ujarnya,” Jumat (3/1/2020). Kepada para prajurit yang bertugas, dia mengingatkan agar tidak terpancing. Mereka diminta mengedepankan cara persuasif agar 30 kapal pencari ikan dan 3 kapal Coast Guard China itu keluar dari laut Natuna.

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menegaskan, Indonesia memiliki kedaulatan yang harus dijaga. China kata dia, tidak punya hak untuk mengklaim Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia karena tidak punya konflik dan tumpang tindih perairan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut