Soal Cawapres Jokowi, Romy: Tunggu Saatnya Nanti
SEMARANG, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan menghadiri acara puncak musyawarah nasional (Munas) Alim Ulama sekaligus Harlah ke-45 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (14/4/2018).
Rencana kehadiran Jokowi disebut-sebut sebagai sinyal bagi PPP untuk menempatkan kadernya di posisi calon wakil presiden (cawapres). Namun, Romy tidak mau kehadiran tersebut dikaitkan dengan pencalonan dirinya mendampingi Jokowi sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres).
"Selama ini katanya saya sering diajak pergi Pak Jokowi, Wallahu A'lam. Yah, mungkin karena cocok saja ngobrolnya. Soal cawapres, kita tunggu saatnya nanti, yang jelas besok kita akan bersama kembali Pak Jokowi," ujar Romy di hadapan ratusan kader PPP saat membuka Munas Alim Ulama PPP di Hotel Patrajasa, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (13/4/2018).
Romy menganggap hal itu biasa dan semata-mata untuk menjaga hubungan dengan partai koalisi. "Sejak saya kenal Pak Jokowi di Solo, tidak mengubah dirinya dengan membuat jarak dengan partai pendukung maupun rakyat. Ini yang kita perlukan dari seorang pemimpin, yang tidak membangun jarak," ucapnya.
Romy memastikan Jokowi menghadiri puncak Harlah ke-45 PPP dan menutup Munas Alim Ulama di gedung UTC Semarang, besok. Kehadiran Presiden Jokowi tentu menjadi sangat istimewa bagi PPP.
"Ini merupakan yang kelima kalinya Pak Jokowi hadir di acara PPP. Ini tidak pernah terjadi sejak saya jadi pengurus DPP. Biasanya lima tahun sekali, sekarang dua tahun lima kali, ini luar biasa," kata Romy.
Editor: Azhar Azis