Soal Masjid di Papua, Menag Berharap Bisa Selesai dengan Musyawarah
JAKARTA, iNews.id – Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin berharap persoalan pembangunan menara Masjid Al-Aqsha Sentani bisa diselesaikan dengan musyawarah. Hal ini menindaklanjuti isu pembongkoran menara masjid itu karena lebih tinggi dari bangunan gereja yang sudah banyak berdiri di daerah tersebut.
Lukman juga mendukung rencana tokoh agama untuk menggelar dialog yang produktif dengan para pihak terkait. “Selesaikan dengan musyawarah. Kami mendukung penuh langkah-langkah pemuka agama, tokoh masyarakat, dan Pemda yang akan melakukan musyawarah antar mereka,” kata Lukman dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (18/3/2-18).
“Saya telah berkomunikasi dengan para tokoh Islam Papua, juga Ketua Umum PGI Pusat dan Ketua FKUB Papua untuk ikut menyelesaikan masalah tersebut," Lukman menambahkan.
Lukman juga mengingatkan agar ketentuan regulasi sebagai hukum positif dan hukum adat beserta nilai-nilai lokal yang berlaku haruslah menjadi acuan bersama. Selain itu, Menag meminta masing-masing pihak mengedepankan sikap saling menghormati dan menghargai, serta tidak memaksakan kehendak dan pandangan masing-masing.
Menurut dia, kerukunan antar umat serta persatuan dan kesatuan bangsa harus ditempatkan pada tujuan tertinggi dalam menyelesaikan masalah. “Kedepankan suasana kedamaian dan kerukunan antarumat beragama di Papua yang telah dicontohkan dan diwariskan para pendahulu kepada kita semua,” ujarnya.