Soal Usulan Ikatan Dai Aceh, Ma'ruf Amin: Kita Kan Biasa Baca Alquran
JAKARTA, iNews.id – Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 01 Kiai Ma'ruf Amin menanggapi usulan Dewan Ikatan Dai Aceh terkait adanya tes baca Alquran bagi pasangan capres dan cawapres. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menyatakan dirinya memenuhi tawaran tes baca Alquran apabila ada undangan.
“Kalau saya kan memang biasa baca Alquran. Jadi, kalau memang diundang untuk dites, ya siap sekali. Kita kan biasa baca Alquran,” kata Ma'ruf di Jakarta, Senin (31/12/2018).
Saat ditanya penting atau tidak tes baca Alquran bagi kandidat Pilpres 2019, Ma’ruf menyerahkan sepenuhnya kepada penyelenggara pemilu. Kendati demikian, dia mengaku menghargai permintaan masyarakat Aceh yang memang dikenal sangat menjunjung tinggi ajaran dan melandaskan semuanya dari agama Islam.
“Bukan soal perlu atau tidak perlu, itu kan keinginan masyarakat sendiri. Jadi, kalau kita sih tidak ada uji baca Alquran tidak masalah, tapi kalau diminta untuk diuji ya siap,” ucap dia.
Ma’ruf menuturkan, dirinya akan bertemu terlebih dahulu dengan capres Joko Widodo terkait undangan Ikatan Dai Aceh tersebut. Pertemuan itu sekaligus membahas hadir atau tidaknya Ma’ruf Amin.
“Saya akan rundingkan dengan Pak Jokowi. Tapi kita siap saja kalau memang diminta untuk hadir,” tutur dia.
Sebelumnya, Dewan Ikatan Dai Aceh mengusulkan adanya tes baca Alquran bagi kedua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Tantangan itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Ikatan Dai Aceh, Tgk Marsyuddin Ishak di Banda Aceh, Sabtu (29/12/2018).