Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anies Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional: Belum Terlambat
Advertisement . Scroll to see content

Survei IPO Pilpres 2024: Elektabilitas Anies Baswedan Ungguli Prabowo dan Ganjar Pranowo

Sabtu, 26 Februari 2022 - 15:32:00 WIB
Survei IPO Pilpres 2024: Elektabilitas Anies Baswedan Ungguli Prabowo dan Ganjar Pranowo
Anies Baswedan.  (Foto : Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Nama Anies Baswedan menduduki posisi pertama dalam elektoral tokoh nasional jelang kontestasi pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Hal ini tergambar dalam temuan survei yang dilakukan Indonesia Political Opinion (IPO).

Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah mengatakan hasil survei tersebut terlihat dengan melakukan sejumlah metode survei yang dilakukan. Pihaknya memberikan pertanyaan tertutup terhadap skema 5 nama calon yang kerap muncul diisukan berpeluang maju di Pilpres 2024.

"Jika dikerucutkan 5 nama, Anies Baswedan berada di posisi teratas dengan persentase 24,6 persen," ucap Dedi dalam diskusi MNC Trijaya Network, Sabtu (26/2/2022).

Di posisi kedua, sosok Prabowo Subianto mendapatkan elektabilitas sebesar 23,9 persen. Kemudian, disusul Ganjar Pranowo sebesar 19,2 persen. Pada posisi keempat, ada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebesar 7,3 persen, dan posisi kelima ada Ridwan Kamil sebesar 5,1 persen.

"Tidak tahu atau tidak jawab sebesar 19,9 persen,” sambung dia.

Dedi pun melakukan pengerucutan kembali dengan melakukan survei terhadap skema tiga nama. Hasilnya, posisi tersebut tidak mengalami perubahan, namun angkanya naik.

"Anies Baswedan 33,2 persen, Prabowo Subianto 31,3 persen dan Ganjar Pranowo 27,5 persen," kata dia.

Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada periode 15-22 Februari 2022. Wawancara penelitian ini dilakukan melalui sambungan telepon kepada responden. Dari total populasi tersebut terdapat 7.200 responden yang memungkinkan untuk menjadi responden hingga terambil secara acak sejumlah 1.220 responden yang dijadikan informan dalam penelitian periode ini.

Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2,90 persen, dengan tingkat akurasi data 95 persen. Setting pengambilan sample menggunakan teknik multistage random sampling (MRS) atau pengambilan sample bertingkat.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut