Survei LSI: Ganjar dan Prabowo Jadi Top of Mind Capres 2024

JAKARTA, iNews.id - Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto masuk ke dalam sejumlah nama-nama bakal calon presiden (capres) pilihan masyarakat atau top of mind pada Pilpres 2024. Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan Prabowo menempati posisi pertama yakni 25,3 persen, disusul Ganjar 25,1 persen.

Sedangkan posisi ketiga diduduki Anies Baswedan sebesar 15,4 persen dan keempat Ridwan Kamil dengan perolehan 4 persen. 

Baca Juga

Inilah Kerajaan Eswatini, yang Rajanya Poligami Gila-gilaan hingga 70 Istri

"Prabowo paling banyak dipilih 25,3 persen, kemudian Ganjar 25,1 persen, Anies 15,4 persen, Ridwan Kamil 4,3 persen, dan nama lainnya kurang dari 4 persen. Sekitar 9,8 persen belum menunjukkan pilihannya," tulis LSI dalam keterangannya, Selasa (11/7/2023).

Sementara nama-nama lain juga muncul namun berada di bawah 4 persen seperti Erick Thohir (3,7 persen), Mahfud MD (3,6 persen), Sandiaga Uno (3 persen), Gibran Rakabuming (2,1 persen), Puan Maharani (1,7 persen), AHY (1,6 persen), Maruf Amin (1,1 persen), Khofifah Indar Parawansa (1,0 persen), Tri Rismaharini (0,8 persen).

Baca Juga

Survei LSI Ungkap 90 Persen Masyarakat Puas Kinerja Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Kemudian ada juga nama Muhaimin Iskandar (0,6 persen), Airlangga Hartarto (0,5 persen), Bambang Soesatyo (0,3 persen), Gatot Nurmantyo (0,2 persen) dan Budi Gunawan serta Tito Karnavian sebesar (0 persen).

Sebagai informasi, hasil survei ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pengambil keputusan dan juga pemilih mengenai peta dukungan pada calon dan partai politik menjelang Pemilu 2024.

Baca Juga

Survei LSI: Tingkat Kepuasan terhadap Presiden Jokowi Tembus 82 Persen

Selain kombinasi pasangan potensi bakal capres dan wapres, LSI juga menyoroti sejumlah isu nasional yang juga menjadi perhatian publik baik di bidang hukum, maupun sosial keagamaan seperti kasus korupsi BTS, kasus Al Zaytun, dan kebijakan pemerintah mengakhiri pandemi Covid-19 menjadi endemi.

Adapun target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/cellphone, atau sekitar 83 persen dari total populasi nasional.