Survei Ungkap Elektabilitas Capai 3,8 Persen, DPW DKI Optimistis Partai Perindo Raih Kursi di Senayan
JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua Bidang Politik DPW Partai Persatuan Indonesia (Perindo) DKI Jakarta Sugiyanto memastikan partai pimpinan Hary Tanoesoedibjo itu akan mampu memperoleh kursi di Senayan pada Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Sugiyanto menyusul melonjaknya elektabilitas Partai Perindo mencapai 3,8 persen berdasarkan hasil Survey dan Poling Indonesia (SPIN) pada 25-Juni-5 Juli 2022.
Menurutnya, hasil survei ini tak lepas dari keikhlasan dan kepedulian Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) dan seluruh kader di pelosok negeri ini dalam membantu mengatasi persoalan rakyat kecil.
"Alhamdulillah, berkat kerja keras Ketua Umum (Ketum) Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan kader partai, saat ini elektabilitas Partai Perindo telah mencapai 3,8 persen," kata Sugiyanto, Sabtu (9/7/2022).
Diakuinya kebijakan Partai Perindo selalu terdepan untuk tetap komitmen dan terus berusaha menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia.
"Oleh karena itu, Insya Allah, pada Pemilu 2024 nanti, Partai besutan HT ini akan memperoleh kursi DPR RI di Senayan," pungkasnya.
Harapan ini merujuk fakta hasil survey Kompas pada tanggal 26 Mei-4 Juni 2022. Elektabilitas Partai Perindo disebutkan telah sampai pada angka 3,3 persen.
Adapun, berdasarkan hasil Survey dan Poling Indonesia (SPIN) pada tanggal 25-Juni- 5 Juli 2022, diketahui elektabilitas Partai telah mencapai angka 3,8 persen.
"Jadi jika memperhatikan hasil survei SPIN tersebut, nampak jelas bahwa rakyat Indonesia telah menaruh kepercayaan pada Partai Perindo," tegas Sugiyanto.
Berdasarkan hasil survey SPIN, elektabilitas Partai Perindo saat ini telah menyodok PPP yang hanya 3,5 persen dan PAN berkisar 1,2 persen.
"Kini peluang Partai Perindo untuk mendapatkan kursi DPR RI di Senayan ada di depan mata. Ini bukan mimpi indah tetapi akan menjadi kenyataan," jelas Sugiyanto.
Selain Partai Perindo, hasil survey SPIN juga menyebutkan elektabilitas partai-partai lainnya. Diperkirakan ada 7 partai politik yang tetap akan memiliki wakilnya di Senayan.