Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Polisi: Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Beraksi Sendiri, Tak Terkait Jaringan Teroris
Advertisement . Scroll to see content

Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Gunakan Remote Control untuk Aktifkan Bom

Selasa, 11 November 2025 - 17:37:00 WIB
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Gunakan Remote Control untuk Aktifkan Bom
Terduga pelaku mengaktifkan bom di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11/2025) menggunakan remote control. (Foto: Aldhi Chanda Setiawan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Siswa terduga pelaku peledak di SMAN 72 Jakarta menggunakan remote control untuk meledakkan bom di sekolahnya. Hal itu disampaikan oleh Dansat Brimob Polda Metro Jaya Henik Maryanto.

Menurut Henik, pihaknya menemukan 7 buah bom yang mana empat di antaranya telah meledak dan tiga lainnya masih aktif. Dari pengecekan di TKP, diketahui terduga pelaku mengaktifkan bom pakai remote.

"Dari beberapa barang bukti bahwa power yang dilakukan terduga adalah empat buah baterai A4 dan inisiator electric match, explosive-nya potasium klorat dan switchingnya menggunakan receiver pakai remote tetapi remote kita nggak temukan di dalam masjid," ucap Henik dalam konferensi pers, Selasa (11/11/2025).

"Analisa kami terduga pelaku meledakkan, posisi yang bersangkutan tidak di dalam masjid karena remote kami temukan di Taman Baca," ungkap dia.

Henik melanjutkan, hal itu diperkuat dengan ditemukannya baterai dan transmitter dengan kekuatan 6 volt.

"Hal tersebut sesuai dengan ditemukan 4 buah baterai transmitter, bagian receiver 6 volt, jadi antara power dengan receiver ada kesamaan kekuatan," katanya

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri menjelaskan, terduga pelaku tidak terkait dengan jaringan terorisme. Menurut dia, terduga pelaku beraksi sendiri.

"Berdasarkan hasil penyelidikan, sementara anak yang berkonflik dengan hukum yang terlibat dalam peristiwa tersebut ditengarai seorang siswa SMA aktif yang bertindak secara mandiri dan tidak terhubung dengan jaringan teror tertentu," ujar Asep.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut