Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wali Kota Semarang Tinjau Lokasi Banjir, Salurkan Bantuan dan Cek Kesehatan Warga
Advertisement . Scroll to see content

Terima Penghargaan Penguatan Kebijakan SPBE, Mbak Ita: Ini Vitamin bagi Pemkot Semarang

Senin, 20 Maret 2023 - 19:30:00 WIB
Terima Penghargaan Penguatan Kebijakan SPBE, Mbak Ita: Ini Vitamin bagi Pemkot Semarang
Pemkot Semarang menerima penghargaan Penguatan Kebijakan SPBE atau Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik tahun 2023 dari KemenPAN RB. (Foto: dok Pemkot Semarang)
Advertisement . Scroll to see content

SEMARANG, iNews.id - Pemerintah Pusat kembali memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Semarang atas komitmennya dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Kali ini, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau KemenPAN RB menganugerahkan penghargaan Penguatan Kebijakan SPBE atau Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik tahun 2023.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Anas kepada Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dalam acara Digital Government Award. Acara ini merupakan rangkaian dari Forum SPBE Summit 2023 di Jakarta, Senin (20/3/2023). Wali Kota yang akrab disapa Mbak Ita tersebut dinilai memiliki komitmen dalam penguatan kebijakan SPBE.

“Alhamdulillah, kami dari Pemerintah Kota Semarang mendapat penghargaan SPBE. Ini menjadi amunisi vitamin untuk Kota Semarang. Saya tadi bilang ke teman-teman yang mendampingi saya untuk melakukan perbaikan-perbaikan. Dalam penghargaan tersebut, ada yang tertinggi dan ada kekurangannya, sehingga nanti bisa menjadikan tata kelola bisa maksimal,” ujar Mbak Ita usai menerima penghargaan.

Usai menerima penghargaan tersebut, Mbak Ita membagikan resepnya seputar keberhasilan Pemerintah Kota Semarang dalam mendapatkan penghargaan tersebut. Dirinya menyampaikan bahwa mengsinkronkan aplikasi, aturan, dan dinas-dinas adalah kunci keberhasilannya.

“Yang menjadi resep bagaimana pengelolaan SPBE di Kota Semarang menjadi salah satu yang terbaik adalah bagaimana kita mensinkronkan untuk menata aturan-aturan yang ada di Kota Semarang. Selalu pak MenPAN RB menyampaikan, jangan banyak aplikasi, jangan banyak aturan sendiri-sendiri, ego sektoral dari teman-teman dinas harus semua diredam," tuturnya. 

Hal tersebut dapat terintegrasi dan akan menjadi satu kebijakan, satu regulasi yang tentunya akan bisa bersama-sama menjadikan tata kelola SPBE di Kota Semarang jadi baik.

Dirinya juga berharap bisa mendapat semua penghargaan dari Kementerian PAN RB. Hal tersebut menurutnya sebagai salah satu tolok ukur keberhasilan Pemerintah Kota Semarang dalam pengelolaan SPBE.

“Harapannya bisa lebih baik, penghargaan ini kan ada banyak kategori, pastinya setiap kota/kabupaten mempunyai keunggulan masing-masing. Kenapa tidak kalau kita bisa mendapat semua yang terbaik. Bukan karena penghargaannya, karena enam kategori itu kita bisa jadi baik. Tentunya juga bisa menjadikan kota ini juga akan lebih baik dalam SPBE," katanya.

Adapun dalam Anugerah Pemerintahan Digital ini terdapat beberapa kriteria kategori, yaitu Kategori Penerapan Layanan SPBE, Kategori Pencapaian Indeks SPBE, Kategori Peningkatan Indeks SPBE, Kategori Pelaksanaan tata kelola SPBE, Kategori penguatan Kebiajkan SPBE, dan Kategori Penerapan Manajeman SPBE.

Forum SPBE Summit 2023 juga menjadi kesempatan untuk mewujudkan SPBE yang terpadu dan berkesinambungan sesuai dengan Peraturan Presiden No.95/2018 tentang SPBE dan Peraturan Presiden No.132/2022 tentang Arsitektur SPBE.

Editor: Rizqa Leony Putri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut