Tiga Penulis Buku Anak Bakal Berbagi Inspirasi di Ruang Baca Rimba Bulan
“Ruang Baca Rimba Bulan komunitas literasi yang menginspirasi, dan saya senang diundang ke acara ini,” ungkap Wulan Mulya Pratiwi, penulis 30-an buku anak-anak asal Pasaman Barat.
Sementara Alvin Nur Akbar yang juga pegiat Ruang Baca Rimba Bulan yang saat ini sedang mengikuti Program Residensi Pegiat Literasi Nasional Kemendikbud RI di Banten mengajak orang tua dan guru untuk meramaikan acara itu.
“Acara ini gratis, tidak dipungut biaya, dan tentu juga ilmunya sangat bermanfaat,” ujar Alvin, pemuda bertalenta yang juga sedang mempersiapkan diri mengikuti Program Pemuda Pelopor Tahun 2019.
Di ranah kepenulisan dan literasi Tanah Air, nama Wulan Mulya Pratiwi, Hendrizal, dan Sry Eka Handayani sudah tidak asing lagi. Mereka aktif menulis buku, mengikuti kegiatan-kegiatan literasi tingkat Nasional serta menjadi pembicara di banyak forum.
Wulan Mulya Pratiwi lahir di Padang, 8 Februari. Alumni Bidan Pendidik Poltekkes Kemenkes Padang dan Pendiri Komunitas Menulis Wonderland Family ini menulis lebih dari 30 buku tunggal dan karya bersama. Bersama komunitasnya, dia aktif mengadakan pelatihan-pelatihan kepenulisan, baik secara online maupun offline.
Adapun Hendrizal lahir di Taratak Pauh, 4 November 1982, seorang guru dan fokus menulis buku-buku puisi anak. Alumni Universitas Negeri Padang ini pernah memenangkan Lomba Naskah Cerita Anak Kemendikbud RI pada 2018 untuk buku puisinya berjudul Selimut Kabut. Karya-karyanya lebih dari 11 buku.
Sementara Sry Eka Handayani, lahir di Bukittinggi, 10 September 1984, seorang guru Sekolah Dasar, penulis dan pegiat literasi pendiri Rumah Baca Anak Nagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Sry memenangkan banyak perlombaan kepenulisan dan sering diundang sebagai pembicara di berbagai kegiatan literasi, baik di sekolah maupun di komunitas-komunitas. Dia menulis lebih dari 30 buku tunggal dan karya bersama.
Editor: Zen Teguh