Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pesawat Haji Kloter Kertajati 01 Delay 6 Jam, PPIH Pastikan Advokasi Hak Jemaah
Advertisement . Scroll to see content

Timwas Haji DPR Desak Evaluasi Sistem Multi Syarikah: Menyulitkan

Minggu, 15 Juni 2025 - 13:20:00 WIB
Timwas Haji DPR Desak Evaluasi Sistem Multi Syarikah: Menyulitkan
Ilustrasi ibadah haji (foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR Abdul Wachid mendesak evaluasi terhadap sistem syarikah yang diterapkan dalam penyelenggaraan haji tahun 2025. Dalam sistem multi syarikah ini, sejumlah perusahaan layanan haji di Arab Saudi mendapatkan mandat dari pemerintah Saudi untuk mengelola layanan-layanan yang dibutuhkan jemaah haji.

Wachid menyampaikan, sistem multi syarikah yang diterapkan pada musim haji tahun ini memiliki kelebihan dan kekurangan.

"Multi syarikah ini memang menjadikan syarikah berlomba-lomba memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah. Tapi kalau jumlahnya sampai delapan syarikah seperti sekarang, itu justru menyulitkan," kata Wachid dalam keterangannya, Minggu (15/6/2025).

Wakil Ketua Komisi VIII DPR itu memandang, jumlah syarikah yang terlalu banyak menyebabkan jemaah terpecah-pecah sehingga tidak hanya menyulitkan koordinasi logistik, tetapi juga berdampak pada komunikasi antarjemaah, terutama yang berasal dari daerah yang sama.

"Bayangkan, satu kabupaten bisa dipegang oleh beberapa syarikat. Jemaah dari Jawa Timur saja bisa tersebar di beberapa tempat, padahal mereka hanya bisa berkomunikasi dengan bahasa Jawa. Ini menyulitkan mereka untuk saling bantu di lapangan," ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut