Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mentan soal Kerugian Beras Oplosan Capai Rp99 Triliun: Nilai Satu Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Titiek Soeharto soal Temuan Praktik Beras Oplosan: Tolong Menko Juga Turun Tangan!

Rabu, 16 Juli 2025 - 13:13:00 WIB
Titiek Soeharto soal Temuan Praktik Beras Oplosan: Tolong Menko Juga Turun Tangan!
Ketua Komisi IV DPR Titiek Soeharto. (Foto: Tangkapan Layar)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Komisi IV DPR Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto meminta para menteri koordinator (menko) turun tangan untuk mengatasi temuan praktik beras oplosan. Dia meminta para Menko tak diam atas adanya temuan kasus beras oplosan yang diperkirakan nilai kerugian mencapai Rp99 triliun.

Titiek tegas meminta pemerintah untuk mengusut tuntas praktik beras oplosan. Dia berharap, praktik beras oplosan ini tak terulang kembali, apalagi Presiden Prabowo Subianto tengah menggencarkan swasembada pangan.

"Kita ini mau lagi semangat-semangatnya urusan swasembada pangan, swasembada beras, tapi kok ini ditemukan ada beras oplosan dan tentunya ini merugikan, merugikan masyarakat," ujar Titiek saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (16/7/2025).

Titiek menyebut, praktik itu membuat beras curah dicampur dengan beras premium. Dia meminta Kementerian Pertanian (Kementan) bisa menindak para produses beras yang nakal.

"Ini kami minta supaya menteri pertanian menindak lanjuti ini. Kalau memang ada yang nakal itu ada dari perusahaan, apalagi perusahaan perusahaan besar, itu supaya ditindak. Paling tidak dikasih efek jera, supaya hal seperti ini tidak terulang kembali," tuturnya.

Selain Kementan, Titiek juga meminta para menko bisa turun tangan langsung mengatasi praktik beras oplosan. Menurutnya, para menko bisa mengoordinasikan untuk mengatasi masalah ini.

"Ya, kita serahkan kementerian, itu kan ada menkonya ya. Tolong menkonya itu juga turun tangan, jangan diem-diem saja," ucap Titiek.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut