Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Dansatsiber TNI Datangi Polda Metro Jaya, Mau Pidanakan Ferry Irwandi?
Advertisement . Scroll to see content

TNI Konsultasi soal Dugaan Pidana Ferry Irwandi, Ini Respons Polda Metro Jaya

Selasa, 09 September 2025 - 13:51:00 WIB
TNI Konsultasi soal Dugaan Pidana Ferry Irwandi, Ini Respons Polda Metro Jaya
CEO Malaka Project, Ferry Irwandi. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Polda Metro Jaya buka suara terkait konsultasi yang dilakukan Satuan Siber TNI terkait dugaan pidana CEO Malaka Project, Ferry Irwandi. Konsultasi itu dilakukan pada Senin (8/9/2025).

"Beliau kan mau melaporkan. Nah, terus kita sampaikan, kan menurut putusan MK, institusi kan enggak bisa melaporkan, harus pribadi kalau pencemaran nama baik," kata Wakil Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya AKBP Fian Yunus, Selasa (9/9/2025).

Berdasarkan hasil konsultasi itu, kata dia, dugaan pidana yang terjadi yakni pencemaran nama baik terhadap institusi. Meski begitu, Fian belum bicara banyak soal konsultasi tersebut.

"Pencemaran nama baik. Institusi," ujarnya.

Diketahui, Komandan Satuan Siber (Dansatsiber) TNI Brigjen JO Sembiring mendatangi Polda Metro Jaya, Senin (8/9/2025). Dia menyinggung soal adanya dugaan pidana Ferry Irwandi terkait pernyataannya. 

“Konsultasi kami ini terkait dengan kami menemukan beberapa fakta-fakta dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh saudara Ferry Irwandi," ujar JO Sembiring kepada wartawan di Polda Metro Jaya.

Ferry Irwandi pun merespons langkah TNI. Dia menegaskan tidak lari ke mana-mana.

Dia juga menanggapi soal dirinya yang disebut sulit dihubungi pihak TNI.

"Dear jenderal, saya tidak lari ke mana-ke mana, setelah nomor saya di-doxxing pun saya gak pernah ganti nomor, jadi sampai sekarang kalau bilang pernah coba kontak, saya tidak pernah dikontak. Terima kasih," kata Ferry di akun @irwandiferry di Instagram, Senin (8/9/2025).

Selain itu, Ferry mengaku siap menghadapi semua permasalahan ini. Dia menegaskan dirinya bukan pengecut.

"Oh ya satu lagi, saya siap menghadapi semuanya, tenang saja, saya tidak pernah dididik jadi pengecut atau penakut," ujar dia.

"Saya sampaikan satu hal, ide tidak bisa dibunuh atau dipenjara," tutupnya.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut