Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bertemu Prabowo, Zulhas Ungkap Tokoh Lintas Agama Dukung Tindak Tegas Aksi Anarkis
Advertisement . Scroll to see content

Tokoh Lintas Agama Kumpul di Kantor MUI, Ajak Masyarakat Tolak Anarkisme

Selasa, 02 September 2025 - 15:16:00 WIB
Tokoh Lintas Agama Kumpul di Kantor MUI, Ajak Masyarakat Tolak Anarkisme
Sejumlah tokoh lintas agama berkumpul di Kantor MUI, Jakarta, menyuarakan sikap pascademo ricuh di berbagai wilayah, Selasa (2/9/2025). (Foto: Ari Sandita Murti).
Advertisement . Scroll to see content

Ketiga, para tokoh mengingatkan semua pihak tentang bahaya benturan dan adu domba. Karena itu, masyarakat diminta saling mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap segala bentuk upaya adu domba antaragama, antar suku, maupun antargolongan, serta benturan antara masyarakat dan aparat keamanan.

Keempat, para tokoh mengajak masyarakat menyampaikan aspirasi dan pendapat dalam bingkai kebenaran, kasih sayang, dan keadilan. Perbedaan adalah bagian dari demokrasi, tetapi jangan sampai diperalat untuk merusak persatuan dan kesatuan.

Kelima, menolak segala bentuk kekerasan dan anarkisme, adu domba di media sosial, juga perusakan fasilitas umum maupun tindakan kekerasan yang mencederai ajaran agama dan nilai luhur bangsa. Hak menyampaikan pendapat dijamin oleh konstitusi, namun harus diwujudkan dengan cara damai, bermartabat, dan beradab demi menjaga kehormatan rakyat dan bangsa.

Keenam, mengajak aparat bertindak adil dan bijaksana bersama pemimpin eksekutif, legislatif, yudikatif, serta aparat keamanan untuk mendengar aspirasi rakyat dengan hati yang bijaksana dan penuh welas asih.

Ketujuh, para tokoh mendesak aparat penegak hukum bertindak profesional, transparan, dan tidak bertindak berlebihan serta mengedepankan dialog serta mediasi dalam menangani situasi yang berkembang, sehingga dapat mewujudkan rasa aman dan nyaman.

Kedelapan, para tokoh lintas agama mengajak seluruh umat beragama untuk memperkokoh persatuan, toleransi, dan solidaritas. Hanya dengan kebersamaan tanpa membedakan suku, agama, maupun golongan, semua dapat menjaga bangsa tetap rukun, tenteram, dan harmonis dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut